Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mutasi N439K Disebut Menurunkan Efikasi Vaksin, Apa Dampaknya?

Kompas.com - 14/03/2021, 09:04 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Dampak mutasi N439K

Dicky menyebutkan, terdeteksinya N439K bisa jadi masalah serius jika ditemukan di Indonesia, di tengah situasi pandemi yang belum terkendali.

"Ini sebetulnya pesan sangat serius pada Indonesia, pada masyarakat, pada pemerintah, semua pihak bahwa varian ini sudah ditermukan di Indonesia, hampir 10 persen kurang dari sampel yang diperiksa itu mengandung mutasi baru ini," ujar Dicky.

Dampak munculnya mutasi N439K bagi Indonesia dapat menyebar lebih cepat dan lebih banyak.

Akibatnya, strategi pengendalian secara keseluruhan akan mengalami kerugian, termasuk program vaksinasi.

"Karena mutasi ini memiliki kemampuan tidak terdeteksi antibodi yang timbul, walaupun diterapi antibodi, terapi plasma konvalesen tidak terdampak dia," ujar Dicky.

"Sungguh berbahaya dan merugikan," lanjut dia.

Cara untuk menekan penyebaran N439K secara luas dan munculnya strain baru yakni pemerintah harus memperkuat dengan komitmen tinggi.

Selain itu, langkah tersebut harus dibarengi dengan meningkatkan 3T secara kualitas dan kuantitas.

Langkah 3T yakni pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment).

"Karena 1 tahun ini stabil rendah dan menurun lagi, masyarakat juga harus memperkuat 5M ini secara kualitas dan kuantitas, difasilitasi dan didukung oleh pemerintah," ujar Dicky.

Ia mengatakan, tindakan tersebut harus dilakukan baik menghadapi N439K maupun potensi mutasi lain, baik yang sudah ada maupun potansi ke depannya yang muncul.

Baca juga: Fakta Mutasi Baru Virus Corona N439K yang Diwaspadai Menyebar di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com