Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daft Punk, Duo Elektronik Legendaris, Bubar Setelah 28 Tahun Bermusik

Kompas.com - 23/02/2021, 08:45 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Sebuah ulasan mengenai album tersebut di Melody Maker menyebut musik mereka sebagai "a daft punky thrash", yang akhirnya menjadi inspirasi nama Daft Punk.

Setelah merilis album tersebut, Darlin' berpisah jalan. Brancowitz memilih bergabung dengan band indie Phoenix, sedangkan Bangalter dan de Homem-Christo memulai duo Daft Punk.

Baca juga: Film Tron 3 Segera Diproduksi, Daft Punk Kembali Dipercaya Mengisi Scoring

Karier

Pada 1994, Daft Punk merilis lagu pertama mereka, yang berjudul "The New Wave".

Setahun berselang, duo tersebut merilis lagu "Da Funk", yang segera menjadi hits dan mulai melambungkan nama mereka di skena musik dance.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Daft Punk - Pentatonix

Melansir The Guardian, Senin (22/2/2021), Daft Punk merilis album debut mereka, Homework, pada 1997. Album tersebut berhasil menembus Top 10 chart musik Inggris, berkat single "Da Funk" dan "Around the World".

Penampilan Daft Punk yang khas, duet musisi yang mengenakan helm robot, baru dimulai sekitar tahun 2001, untuk album kedua mereka, yang berjudul Discovery.

Mereka merilis album ketiga, Human After All, pada 2005, diikuti dengan pertunjukan live di festival musik Coachella pada 2006.

Penampilan Daft Punk di Coachella menjadi salah satu pertunjukan live terbaik yang pernah ada, dengan kehadiran piramid raksasa di tengah pertunjukan.

Setelah tampil di Coachella, Daft Punk memulai tur dunia pada 2007 dan melahirkan album live kedua, Alive 2007, yang dirilis tepat satu dekade setelah Alive 1997, yang direkam di klub malam di Birmingham, Inggris.

Single terpopuler mereka adalah "Get Lucky", yang menampilkan Pharrell Williams dan Nile Rodgers. Lagu tersebut menduduki peringkat pertama di tangga lagu di seluruh dunia pada tahun 2013.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Get Lucky dari Daft Punk

Lagu tersebut merupakan single utama dari album studio keempat mereka, Random Access Memories, dirilis akhir tahun itu. Album tersebut juga menampilkan kolaborasi Daft Punk dengan Giorgio Moroder, Julian Casablancas, dan musisi lainnya.

Pada tahun 2016, mereka memproduksi lagu utama dari album hit milik The Weeknd, Starboy, yang menjadi single pertama mereka yang menduduki peringkat satu di Amerika Serikat, serta lagu penutup album, "I Feel it Coming".

Kepiawaian produksi Daft Punk dilirik oleh superstar lain, termasuk rapper Kanye West, yang mengambil sampel "Harder, Better, Faster, Stronger" untuk single hit-nya "Stronger"

Kanye West akhirnya merekrut duo tersebut untuk ikut memproduksi empat lagu dari album 2013 miliknya, Yeezus.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com