Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
Selanjutnya, karena mengakibatkan jalanan macet, keduanya diamankan ke Mapolsek menggunakan mobil patroli. Setelah keduanya sampai di Mapolsek, dia menyuruh anggotanya mencari pihak keluarga mereka.
"Mereka itu ketakutan melihat masyarakat. Jadi pelukan terus, tak mau lepas sampai ke Mapolsek. Waktu diangkat ke mobil pu masih pelukan. Nggak (gancet). Mana ada hubungan intim orang pakaiannya masih lengkap. Mereka pelukan terus karena takut lihat masyarakat," katanya.
Dijelaskannya, kedua orang tersebut diketahui sedang mengalami gangguan kejiwaan. Si perempuan, kata dia, sudah keluar dari rumah sejak sebulan yang lalu dan tidak pernah pulang.
Sementara itu, yang laki-laki, selama ini sudah dikenal oleh masyarakat berada di jalanan.
Bahkan, kata dia, sering melintas di depan Mapolsek Labuhan Ruku. Saat diamankan, keduanya menggunakan baju yang sudah jorok dan bau.
"Jadi mereka tidak sedang berhubungan intim. Tidak. (yang menyebutnya gencet) ya, namanya jualan ya ditambah-tambahi lah. Orang pakaiannya pun jorok, bauk. Bukan lengket ya. Mereka pelukan terus karena takut," katanya.
Dari penelusuran yang dilakukan tim Cek Fakta Kompas.com, video yang diklaim pria dan wanita gencet usai berhubungan intim adalah tidak benar.
Faktanya, video tersebut merupakan dua orang pria dan wanita yang mengalami gangguan jiwa.
Mereka tidak berhubungan intim, melainkan berpelukan karena ketakutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.