KOMPAS.com - Google baru-baru ini mengumumkan Year in Search 2020 yang menawarkan informasi dan perspektif unik tentang momen dan tren tahun 2020 berdasarkan penelusuran yang dilakukan di Indonesia.
Year in Search 2020 menggambarkan topik apa saja yang trending di Indonesia sepanjang tahun ini dan mengalami peningkatan dalam periode yang berkelanjutan sepanjang tahun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Daftar Year in Search 2020 ini tidak disusun berdasarkan tingkat popularitas penelusuran.
"Year in Search menunjukkan bahwa di tahun 2020 adalah waktu yang penuh tantangan, perubahan, dan begitu banyak pertanyaan. Namun, kita bisa melihat bahwa orang Indonesia tangguh dan terus maju menghadapi tantangan dan perubahan ini," kata Head
of Consumer Apps Marketing Google Indonesia, Fida Heyder dalam rilisnya, Rabu (9/12/2020).
"Tidak hanya menunjukkan ketahanan dan beradaptasi, tapi kondisi normal baru juga mungkin telah memberikan perspektif baru bagi Indonesia, mendorong kebiasaan baru, meningkatkan keterampilan, hingga menciptakan terobosan," imbuhnya.
Baca juga: 10 Pencarian Populer di Google Selama 2020
Tantangan baru yang muncul di tahun ini, menyebabkan orang Indonesia tidak ingin hanya mengikuti percakapan, tetapi berusaha memahami kabar terbaru.
Mulai dari isu-isu nasional seperti "Omnibus Law", "Resesi", "Kartu Pra-Kerja", hingga "Odading" dan "WFH".
Fida menambahkan, penelusuran yang trending tahun ini juga menunjukkan bagaimana orang Indonesia tergerak oleh tindakan.
Baca juga: Simak, Ini Cara Memilih dan Menggunakan Hand Sanitizer
Seperti contoh, kueri "cara membuat hand sanitizer", "cara mendaftar UKM online", "cara menjadi reseller", hingga "cara menjadi YouTuber pemula" adalah beberapa penelusuran yang menduduki tren teratas tahun ini.
Normal baru menggerakan kebiasaan-kebiasaan baru, mempelajari keterampilan baru dari kegiatan belajar hingga gaya hidup.
Kueri seperti "Google Classroom", "apa itu kuota belajar", "cara masuk ke Google Classroom", hingga "sepeda lipat" termasuk di antara penelusuran yang jadi tren teratas di tahun ini.
Lalu, pertumbuhan minat pada hiburan dari Korea di Indonesia selama beberapa tahun ke belakang, tetapi uniknya, tahun ini terdapat peningkatan yang signifikan dari hiburan Korea di banyak kategori mulai dari lagu, aktor/aktris, serial TV, hingga resep.
Baca juga: 5 Youtuber Terkaya di Dunia yang Mengelola Channel Game
Kebiasaan baru tak hanya menyebabkan perubahan reaksi, konsumsi informasi, dan hiburan, tetapi juga memengaruhi gaya hidup, bahkan mencetak rekor baru.
Hal ini jelas terpancar pada hasil penelusuran tren teratas dari sosok dan kisah yang menghibur, hingga karya asal Indonesia di sepanjang tahun ini.
Seperti contoh, Tilik, film pendek yang di rilis di YouTube pertama yang masuk sebagai salah satu film yang trending sepanjang tahun ini di Google Search di Indonesia.
Baca juga: Jadi Trending di Twitter, Berikut 5 Fakta Seputar Film Tilik
Selain sosok dan karya baru yang masuk dalam beragam kategori tren pencarian, seperti Bintang Emon, tahun ini juga merupakan tahun dengan banyak kepergian.
Mulai dari puluhan ribuan nyawa terdampak Covid-19, hingga para ikon legendaris yang selamanya hidup dalam budaya dan masyarakat Indonesia seperti Didi Kempot, Glenn Fredly, Omas, dan sederet nama besar lainnya.
Ada 9 kategori yang diumumkan tahun ini, diantaranya: Siapa, Kepergian Tokoh, Peristiwa Nasional, Lirik Lagu, Apa itu, Bagaimana Cara, Resep, Film dan daftar utama Tren Penelusuran secara keseluruhan.
Baca juga: Mengenang Vokalis Band Queen Freddie Mercury dan Perjalanan Hidupnya...
Berikut selengkapnya:
Baca juga: Kasus Terus Menanjak, Ini 11 Gejala Infeksi Covid-19 yang Harus Diwaspadai
Baca juga: Mengenang 24 Tahun Meninggalnya Pencipta Doraemon, Bagaimana Perjalanannya?
Baca juga: 71 Tokoh Terima Bintang Mahaputera dan Bintang Jasa, Apa Itu?
Baca juga: 7 Film Terbaik Sepanjang Masa yang Wajib Ditonton Saat Libur Panjang
Untuk melihat informasi lebih lanjut tentang Google Year In Search di dunia, dapat
mengunjungi google.co.id/2020.
Baca juga: Trending di Twitter, Bagaimana Perjalanan Hidup Tan Malaka?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.