Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BLT Subsidi Gaji Termin II Sudah Disalurkan ke 11 Juta Pekerja, Masih Kurang Berapa?

Kompas.com - 27/11/2020, 16:01 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyalurkan bantuan subsidi upah atau gaji (BSU) termin II gelombang (batch) 5 pada Rabu (25/11/2020).

Pada batch 5 termin II, Kemnaker menyalurkan BLT subsidi gaji sebesar Rp 1,2 juta kepada 567.723 orang pekerja.

"Pemerintah kembali menyalurkan bantuan subsidi gaji batch V untuk termin kedua ini kepada 567.723 juta pekerja/buruh," kata Menaker Ida Fauziyah dalam keterangan resmi, Rabu (25/11/2020).

Ida mengatakan, dengan penyaluran BSU batch 5 termin II ini, maka Kemnaker telah menyalurkan BSU kepada 11.052.859 orang.

Sementara, target total penerima BLT subsidi gaji untuk termin II adalah 12.400.000 orang. Dengan begitu, masih ada kekurangan 1.347.141 orang pekerja yang belum memperoleh BSU termin II.

Baca juga: Cek, BLT Subsidi Gaji Termin II Tahap 5 Cair ke 567.723 Rekening

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (@kemnaker)

Lima gelombang penyaluran

Menaker Ida Fauziyah mengatakan, penyaluran BSU dilakukan secara bertahap, dan pada termin II ini sudah ada 5 gelombang penyaluran.

"Penyaluran BSU ini, tentunya setelah diproses oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) kepada bank penyalur, untuk selanjutnya di ditransfer ke rekening penerima baik Himbara (himpunan bank milik negara) maupun non-Himbara," kata Ida.

Berikut rincian penyaluran BSU termin II dari batch 1-5 per Rabu (25/11/2020):

  • Batch 1: 2.180.382 pekerja
  • Batch 2: 2.713.434 pekerja
  • Batch 3: 3.149.031 pekerja
  • Batch 4: 2.442.289 pekerja
  • Batch 5: 567.723 pekerja

Baca juga: Soal Pemadanan Data BLT Subsidi Gaji, Ini Penjelasan BPJS Ketenagakerjaan

Pemadanan data

Kendati demikian, keluhan warganet yang mengaku belum mendapatkan bantuan tersebut masih ramai di media sosial. 

Dikutip dari Kompas.com, Rabu (25/11/2020), Direktur Kelembagaan dan Kerja Sama Hubungan Industrial Kemnaker Aswansyah mengatakan ada mekanisme pemadanan data yang masih berlangsung antara Kemnaker dan BPJS Ketenagakerjaan dengan Ditjen Pajak.

"Kemarin kami melakukan pemadanan dengan Ditjen Pajak. Terdapat 1.198.538 rekening, tapi itu belum proses, jadi di-pending dulu penyaluran BSU-nya," ujar Aswansyah kepada Kompas.com, Selasa (24/11/2020).

Karena pemadanan masih berlangsung, maka pemilik 1.198.539 rekening pekerja belum mendapatkan pencairan BLT subsidi gaji.

Aswansyah menambahkan, pemadanan ini masih belum final. Sebab, pihak penyelenggara dan penyaluran BSU masih mengulang rekening mana saja yang tidak seusai dengan kriteria calon penerima.

Terkait pencairan BSU, Aswansyah menambahkan pada termin II akan ada 6 tahap penyaluran.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Memastikan Dapat Bantuan Karyawan Rp 600.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com