Komisaris Polisi Australia Selatan Grant Stevens mengatakan, pria yang berbohong iu mungkin tidak akan mendapatkan hukuman.
Namun pihaknya menjelaskan satuan tugas khusus akan dibentuk untuk menyelidiki insiden ini untuk mengetahui apakah ada kemungkinan hukum yang dilanggar.
Sejumlah pembatasan telah terlanjur dilakukan akibat kebohongan ini.
Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Raja Malaysia Setujui Penundaan Pemilu Sela di Sabah
Di antaranya sekolah, pub, kedai kopi semuanya ditutup sebagai akibat lockdown yang diberlakukan.
Hanya supermarket, fasilitas medis dan trasnportasi umum yang diizinkan buka sejauh ini.
"Ini berdampak besar pada kami. Kehidupan orang-orang telah berubah sebagai akibat dari informasi yang membawa kami ke suatu tindakan yang sekarang tidak diperlukan dalam keadaan tersebut. Kami sekarang mengambil tindakan untuk mengubahnya," ujar Stevens.
Saat ditanya apakah akan ada penjagaan di Toko Pizza itu guna menghindari adanya kemarahan publik, Stevens hanya menjawab saat ini masih ada banyak hal yang dipertimbangkan.
Baca juga: Benarkah Pasien Covid-19 Tanpa Penyakit Bawaan Juga Berisiko Tinggi Alami Kematian?