Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Video Susi Pudjiastuti Diklaim Pimpin Demo Tolak UU Cipta Kerja

Kompas.com - 21/10/2020, 07:45 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Beredar sebuah video dengan narasi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memimpin demonstrasi mahasiswa dan buruh menolak UU Cipta Kerja.

Video yang beredar di media sosial tersebut menyatukan sejumlah rekaman yang memperkuat narasi penolakan UU Cipta Kerja.

Dari penelusuran digital, narasi Susi Pudjiastuti memimpin demonstrasi penolakan UU Cipta Kerja tidak benar. Rekaman itu dibuat pada 2018 saat Susi berorasi di hadapan nelayan di depan Istana Negara soal perizinan cantrang.

Rekaman orasi itu tayang 2 tahun sebelum pengesahan UU Cipta Kerja pada 5 Oktober 2020.

Narasi yang Beredar

Di media sosial, beredar video dengan narasi Susi Pudjiastuti memimpin demonstrasi mahasiswa dan buruh dalam rangka menolak UU Cipta Kerja.

Salah satu akun yang mengedarkan narasi itu yakni Yoyok Jaguar. Pada Minggu (18/10/2020) dia melayangkan status soal Susi Pudjiastuti memimpin orasi buruh dan mahasiswa.

Dia juga membubuhkan tagar #Tolak UU Ciptaker Omnibuslaw di statusnya. Berikut isi lengkap status tersebut:

"IBU SUSI PUDJIASTUTI PIMPIN 0RASI BURUH & MAHASISWA
"AYO PERJUANGKAN HAK KITA YG DIREBUT OLEH ASING !!"
MANTAP ????????????
#RAKYAT BERDAULAT
#TOLAK UU CIPTAKER OMNIBUSLAW"

Tangkapan layar status Facebook dengan narasi Susi Pudjiastuti memimpin demonstrasi mahasiswa dan buruk menolak UU Cipta Kerja.Facebook Tangkapan layar status Facebook dengan narasi Susi Pudjiastuti memimpin demonstrasi mahasiswa dan buruk menolak UU Cipta Kerja.

Dalam video berdurasi 2 menit 24 detik yang diunggahnya itu, tampak sejumlah potongan rekaman. Salah satunya, rekaman audio visual menayangkan Susi Pudjiastuti sedang berorasi.

Dalam orasinya, Susi mengatakan, "Bapak dan ibu semua yang hadir di sini, saya ingin Anda menguasai Indonesia. Bukan asing. Asing diapain?"

Lantas, potongan rekaman lain muncul. Mulai dari cuplikan gambar konferensi pers mahasiswa, demonstrasi tolak RUU Cipta Kerja, wajah Puan Maharani, hingga Presiden Joko Widodo.

Akun Facebook Lu Romboli juga memuat status yang sama dan mengunggah video serupa yang diunggah akun Yoyok Jaguar.

Penelusuran

Untuk memastikan kebenaran narasi tersebut, tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri potongan gambar video orasi Susi di mesin pencari Yandex.

Hasilnya, terdapat sejumlah video, salah satunya video YouTube dari channel BisnisCom Video Reporter yang dipublikasikan pada 17 Januari 2018 dengan judul "Nelayan Cantrang Boleh Melaut Lagi."

Video itu memuat tayangan orasi Susi Pudjiastuti yang sama persis dengan video unggahan dua akun Facebook di atas.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com