Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Jadwal Pelaksanaan SKB CPNS 2019 Pemprov Jawa Barat

Kompas.com - 19/08/2020, 10:41 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Penerapan protokol kesehatan

  • Dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri mulai 14 (empat belas) hari sebelum pelaksanaan tes
  • Tidak diperkenankan mampir ke tempat lain selain ke tempat tes
  • Wajib menggunakan masker yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu. Menggunakan pelindung wajah (faceshield) dan sarung tangan berbahan karet atau plastik
  • Tetap memperhatikan jaga jarak minimal 1 (satu) meter dengan orang lain
  • Menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan atau menggunakan handsanitizer (disediakan panitia di lokasi tes)
  • Membawa alat tulis pribadi berupa pensil kayu bukan pensil mekanik, (kertas catatan atau kotret disiapkan panitia)
  • Peserta dengan hasil pengukuran suhu lebih dari 37,3 derajat celcius diberikan tanda khusus dan mengikuti ujian di tempat terpisah (ruangan khusus)
  • Guna mengurangi kerumunan, peserta yang pergi ke lokasi SKB dengan diantar, maka jumlah pengantar tidak lebih dari 1
  • Panitia tidak menyediakan ruang tunggu, pengantar dan atau orangtua peserta dilarang masuk dan menunggu di dalam area seleksi untuk menghindari kerumunan
  • Akuntabilitas nilai seleksi CAT SKB secara livescoring akan ditayangkan dilokas seleksi dan dapat disaksikan secara live melalui media online streaming (link akan diinfokan selanjutnya) dan nilai hasil ujian per-sesi akan diupload di website BKD Jawa Barat, http://bkd.jabarprov.go.id.
  • Peserta agar menjaga kesehatan, menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) mematuhi protokol kesehatan dan mempersiapkan diri mengikuti SKB sesuai jadwal

Baca juga: Sering Salah Arti, Ini Beda antara PNS dan ASN

Sanksi

  • Sanksi yang diberikan bagi pelanggar tata tertib yakni berupa teguran lisan oleh panitia sampai dibatalkan sebagai peserta
  • Peserta yang kedapatan membawa alat komunikasi, kamera dalam bentuk apa pun ke dalam ruangan tes serta melanggar tata tertib dianggap gugur dan dikeluarkan dari runagan tes

Lain-lain

  • Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan diatur kemudian dan merupakan tata tertib tambahan yang langsung
  • Segala bentuk kelalaian dan atau kesalahan peserta dalam membaca serta memahami informasi pelaksanaan Seleksi CPNS Pemprov Jabar menjadi tanggung jawab peserta
  • Seluruh proses pelaksanaan seleksi dilaksanakan dengan prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme serta tidak dipungut biaya apa pun.

Baca juga: Simak, Ini Rincian Jadwal SKB CPNS 2019 Pemkot Padang

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Daftar Ulang SKB CPNS 2019

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom dan Kontroversinya di Piala Asia U23 2024

Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom dan Kontroversinya di Piala Asia U23 2024

Tren
Penjelasan PVMBG soal Gunung Ruang Kembali Meletus, Bisa Picu Tsunami

Penjelasan PVMBG soal Gunung Ruang Kembali Meletus, Bisa Picu Tsunami

Tren
100 Gerai KFC Malaysia Tutup di Tengah Aksi Boikot Produk Pro-Israel

100 Gerai KFC Malaysia Tutup di Tengah Aksi Boikot Produk Pro-Israel

Tren
5 Korupsi SYL di Kementan: Biaya Sunatan Cucu, Beli Mobil untuk Anak, hingga Bayar Biduan

5 Korupsi SYL di Kementan: Biaya Sunatan Cucu, Beli Mobil untuk Anak, hingga Bayar Biduan

Tren
Apa Itu Identitas Kependudukan Digital (IKD)? Berikut Tujuan dan Manfaatnya

Apa Itu Identitas Kependudukan Digital (IKD)? Berikut Tujuan dan Manfaatnya

Tren
AstraZeneca Akui Ada Efek Samping Langka pada Vaksinnya, Ahli dan Kemenkes Buka Suara

AstraZeneca Akui Ada Efek Samping Langka pada Vaksinnya, Ahli dan Kemenkes Buka Suara

Tren
Studi: Mengurangi Asupan Kalori Diyakini Bikin Umur Lebih Panjang

Studi: Mengurangi Asupan Kalori Diyakini Bikin Umur Lebih Panjang

Tren
10 Rekomendasi Ras Anjing Ramah Anak, Cocok Jadi Peliharaan Keluarga

10 Rekomendasi Ras Anjing Ramah Anak, Cocok Jadi Peliharaan Keluarga

Tren
Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Tren
Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Tren
Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa 'Kerja' untuk Bayar Kerugian

Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa "Kerja" untuk Bayar Kerugian

Tren
Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Tren
4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com