Selain itu juga menunjukkan bahwa virus corona mirip SARS dianggap sebagai kemungkinan penyebabnya.
Sampel jaringan itu dikirim ke laboratorium Wuhan. Di sana para ilmuan menemukan sumber infeksi adalah virus corona mirip SARS dari kelelawar tapal kuda China.
Latham dan Wilson percaya virus itu berevolusi menjadi SARS CoV-2 saat berada di dalam tubuh penambang.
Kemudian entah bagaimana sampel itu berhasil lolos dari laboratorium pada 2019 dan berubah menjadi pandemi yang menyebar ke seluruh dunia.
Para ilmuan New York memberi label hipotesis asal-usul Covid-19 dengan "The Mojiang Miners Passage". Passaging adalah istilah virologi untuk mengadaptasi virus ke spesies baru.
Meskipun para ilmuan di laboratorium Wuhan telah mengumpulkan sampel virus corona dari kelelawar di tambang yang sama, mereka diduga melewatkan kasus 2012.
Baca juga: Tiket Tempat Wisata Digratiskan, Wisatawan Berbondong-bondong ke Wuhan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.