KOMPAS.com - Anggapan bahwa berkeringat secara otomatis membakar kalori di dalam tubuh tidak sepenuhnya benar.
Dilansir bycicling.com, seorang dokter yang membidangi kedokteran olahraga di Carolina Utara, Amerika Serikat, Bryan Saltzman, mengatakan banyak berkeringat tidak menandakan pembakaran lemak yang optimal.
Saat melakukan aktivitas seperti olahraga, kata dia, berkeringat hanyalah cara tubuh mempertahankan suhu tubuh normal ketika memanas.
"Kelenjar keringat kita menghasilkan sekresi kaya air ke permukaan kulit kita," kata Bryan.
Ia menjelaskan saat keringat menguap dari kulit akan ada efek pendinginan alami bagi tubuh.
Sementara itu, mengutip Healthline, beberapa orang mengklaim bahwa aktivitas penuh keringat seperti yoga Bikram memungkinkan seseorang membakar hingga 1.000 kalori per jam.
Akan tetapi, klaim tersebut kemungkinan salah besar.
Sebuah studi menemukan dalam kelas yoga Bikram selama 90 menit, wanita rata-rata hanya membakar 330 kalori, dan pria membakar 460 kalori.
Ini setara dengan berjalan cepat dengan kecepatan 3,5 mil per jam untuk jumlah waktu yang sama.
Baca juga: 8 Jenis Olahraga Terbaik yang Efektif untuk Turunkan Berat Badan
Masih dilansir Healthline, ada beragam aktivitas olahraga tanpa berkeringat yang efektif untuk membakar kalori.
Di antaranya adalah berenang, mengangkat beban ringan, dan berolahraga saat di musim dingin.
Sementara, untuk menurunkan berat badan, seseorang disebut perlu membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi.
Sekitar 3.500 kalori sama dengan 1 pon lemak. Oleh karena itu, perlu membakar 3.500 kalori lebih banyak daripada yang dikonsumsi untuk menurunkan 1 pon lemak.
Baca juga: Studi: Diet Protein Mampu Turunkan Risiko Kematian dan Membuat Umur Panjang
Cara terbaik untuk mencapai berat badan yang sehat adalah dengan menerapkan gaya hidup aktif.
Misalnya, mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga secara teratur.
Olahraga rutin 30 menit dalam lima hari selama seminggu menjadi cara terbaik untuk menurunkan berat badan dengan aman.
Meski bukan menjadi parameter dalam pembakaran kalori saat berolahraga, ada sejumlah manfaat saat berkeringat, tentunya selain manfaat utama untuk mendinginkan tubuh.
Berikut manfaat lain berkeringat saat olahraga:
Olahraga intensif membuat darah beredar ke seluruh tubuh. Hal ini memungkinkan oksigen dan nutrisi bersirkulasi dan memelihara sel-sel kulit.
Jika seseorang berkeringat saat berolahraga, mungkin melakukan olahraga yang menantang tingkat kebugaran.
Tetapi, jika mengalami pusing, sangat lelah, atau kesakitan, ini pertanda bahwa terlalu memaksakan diri.