Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Begini Respons Vietnam Usai Temukan Lonjakan Kasus Corona

Kompas.com - 30/07/2020, 12:59 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Banyak orang yang tidak lagi mengenakan masker dan wisatawan domestik pun membanjir destinasi-destinasi wisata. Kini, negara pun kembali waspada.

Di Hanoi, pihak berwenang tengah menelusuri orang-orang yang mungkin melakukan kontak dekat dengan seorang lelaki yang bekerja di restoran pizza dan diduga terpapar Covid-19.

Penghalang telah dipasang di dekat rumah lelaki tersebut, sedangkan restoran dan daerah lokal telah didisinfeksi.

Di Ho Chi Minh City, sebuah hotel dikunci dan sebuah rumah sakit sekitarnya di distrik Binh Tanh berhenti menerima pasien selama 3 hari setelah 2 suspek Covid-19 diidentifikasi.

Sekitar 18.000 yang pernah berada di Da Nang telah kembali ke Ho Chi Minh City.

Pihak berwenang Hanoi mengatakan sebelumnya bahwa mereka memperkirakan 15.000-20.000 orang kembali dari kota tersebut. 

Baca juga: Nol Positif Covid-19 Selama 3 Bulan, Vietnam Kembali Temukan 1 Kasus Positif

Kondisi terkini 

Vietnam merespons pandemi Covid-19 di awal tahun ini, menerapkan sistem pelacakan kontak yang agresif dan tindakan karantina.

Langkah-langkah ini dilakukan untuk menghindari munculnya wabah besar.

Sejauh ini, dari 450 kasus yang dikonfirmasi, Vietnam belum mencatatkan adanya kasus kematian akibat Covid-19.

Adapun angka tersebut tidak termasuk 140 pekerja konstruksi positif Covid-19 yang dievakuasi dari Guinea Ekuatorial dan akan dirawat di rumah sakit di luar Hanoi.

Hingga kini, sumber dari kasus baru ini belum jelas meskipun pemerintah telah merespons dengan serangkaian penangkapan terkait imigrasi ilegal.

Vietnam sendiri masih menutup negaranya dari sebagian besar wisatawan asing. Semua orang yang masuk ke wilayahnya diwajibkan menjalankan karantina pada saat kedatangan.

Baca juga: Update Haji 2020: Selesai Tawaf, Jemaah Haji Lanjutkan Ibadah Sai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com