Bukan banyak sedikitnya makanan yang diasup yang menjadi permasalahan dalam hal ini, namun kandungan energi tersembunyi di dalamnya.
"Misalnya sama-sama makan nasi, yang satu makan nasi goreng, yang satu makan nasi biasa. Nah pada nasi goreng itu ada energi tersembunyi. Walaupun sama-sama makan 100 gr nasi, tapi satu digoreng itu ada kandungan minyak yang dia (pemakan) tidak berasa," papar dia.
Contoh lain adalah minuman bersoda dan air mineral.
Baca juga: INFOGRAFIK: 9 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Hipertensi
Dalam minuman bersoda, terkandung kalori yang tinggi, sementara air mineral tidak demikian.
"Ketika kita makan bersama-sama, mungkin makanan saat itu semuanya sama, jadi kita ngeliatnya kok dia enggak gemuk-gemuk, tapi kok saya gemuk. Itu sebenernya kita makan lebih banyak makanan yang mengandung sumber energi tersembunyi," ungkap Inge.
Apalagi, jika asupan tinggi energi tersembunyi tersebut tidak diimbangi dengan olahraga yang bisa meningkatkan metabolisme tubuh. Maka jangan heran ketika berat badan meningkat.
Baca juga: Mengapa Saat Berbuka Puasa Dianjurkan Memakan Makanan Manis?