Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Viral Video Polisi Disebut Lakukan Tindakan Represif | Lowongan Kerja Perum DAMRI

Kompas.com - 28/06/2020, 05:27 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pemberitaan mewarnai halaman Tren sepanjang Sabtu hingga Minggu (28/6/2020).

Berita viral video polisi yang disebut melakukan tindakan represif menjadi salah satu yang paling banyak mendapatkan perhatian pembaca.

Berikutnya yaitu hoaks soal terlalu lama menangis yang dapat menyebabkan bintitan.

Sedangkan mengenai polemik Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) juga terus disorot masyarakat.

Di antaranya menyoal draf rancangan undang-undang tersebut yang di dalamnya diseutkan mengenai Ekasila dan Trisila.

Selanjutnya ada juga berita Coca-cola yang memboikot memasang iklan di Facebook dan lowongan pekerjaan Perum DAMRI.

Berikut selengkapnya mengenai berita-berita populer Tren sepanjang Sabtu hingga Minggu (28/6/2020):

1. Viral, video polisi disebut lakukan tindakan represif pada pendemo di Pamekasan

Sebuah video yang menyebut aparat kepolisian melakukan tindakan represif terhadap pendemo di Pamekasan, viral di media sosial Facebook.

Unggahan video tersebut dibagikan oleh pemilik akun Facebook PC PMII Pamekasan pada Kamis (25/6/2020).

Video tersebut telah dilihat lebih dari 300.000 kali dan mendapat like lebih dari 800 kali di Facebook.

Simak berita selengkapnya di sini:

Viral, Video Polisi Disebut Lakukan Tindakan Represif pada Pendemo di Pamekasan

2. [HOAKS] Terlalu lama menangis sebabkan bintitan pada mata

Media sosial sempat diramaikan mengenai unggahan perempuan yang mengaku mengalami bintitan, pada Jumat (25/6/2020).

Penyakit pda mata itu diduga karena terlalu lama menangis.

Selain itu, perempuan dalam unggahan tersebut juga mengisahkan bahwa sehabis menangis lama, ia langsung tidur dan menemui matanya sudah sakit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

Tren
Istri Bintang Emon Positif 'Narkoba' Usai Minum Obat Flu, Kok Bisa?

Istri Bintang Emon Positif "Narkoba" Usai Minum Obat Flu, Kok Bisa?

Tren
Kata Media Korea Selatan Usai Shin Tae-yong Kalahkan Timnas Mereka

Kata Media Korea Selatan Usai Shin Tae-yong Kalahkan Timnas Mereka

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com