KOMPAS.com - Informasi terkait jamur enoki yang terkontaminasi bakteri Listeria monocytogenes dan dapat menyebabkan penyakit Listeriosis baru-baru ini menyedot perhatian publik.
Jamur enoki disebut sebagai penyebab wabah Listeria di Amerika Serikat pada Maret-April 2020.
Dilansir laman CDC, (9/6/2020), Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan Korea menerbitkan temuan investigasi terkait bakteri Listeria monocytogenes pada jamur enoki yang diproduksi oleh dua perusahaan di Korea.
Investigasi tersebut dilakukan pada 18 Maret 2020.
Temuan adanya bakteri pada enoki tersebut diduga berasal dari bahan baku jamur yang sudah lewat masa simpannya.
Jamur enoki merupakan jamur putih tipis panjang, biasanya dijual dalam kelompok.
Jamur ini populer dalam masakan Asia Timur dan juga dikenal sebagai enokitake, jarum emas, futu, atau jamur lily.
Baca juga: Viral Temuan Buah Petai Raksasa di Banjarnegara, Ini Penjelasan BKSDA
Bakteri penyebab wabah Listeria
Masih dari sumber yang sama, Listeriosis merupakan infeksi serius yang muncul akibat mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri dan dapat menimbulkan gejala pada wanita hamil dan berpengaruh pada janin.
Penyakit ini menimbulkan sejumlah gejala, antara lain:
Yang perlu diketahui, gejala Listeriosis invasif biasanya mulai 1 hingga 4 minggu setelah makan makanan yang terkotaminasi dengan bakteri listeria.
Beberapa orang telah melaporkan gejala mulai muncul paling lambat 70 hari setelah paparan atau pada hari yang sama setelah terpapar.
Baca juga: 3 Tanaman yang Jadi Sorotan di 2019: Bajakah, Kratom, dan Porang