Jika pun terjadi kerusakan dan harus memperbaikinya, biaya jasa perbaikan yang berkulitas bisa didapatkan dengan biaya yang murah.
Selain itu, bengkel juga tidak bisa banyak mengambil keuntungan dari proses reparasi, misalnya dengan menambah-nambahkan item yang diperbaiki, karena Anda jauh lebih tahu kondisi sepeda Anda dari pada dia.
Baca juga: Selain Bulu Tangkis, Ini Olahraga yang Cocok untuk Anak Sesuai Usia
6. Memantik percakapan lebih lanjut
Jika Anda menggunakan sepeda lipat atau terlihat tengah menjinjingnya, kemungkinan besar itu akan memantik orang lain memulai sebuah percakapan.
Sesederhana menanyakan sepeda apa yang sebenarnya tengah Anda gunakan.
7. Mudah dipelajari
Faktor nomor 7 adalah sepeda jenis ini yang mudah untuk dipelajari, khususnya bagi pengguna baru yang belum terbiasa dengan sepeda lipat.
Semakin sering menceoba, maka semakin mahir Anda membuka dan melipat kembali sepeda ini dengan cepat.
Namun jangan sesekali coba mempelajarinya saat ada di luar rumah dan di sela-sela waktu menunggu, misal menunggu bus atau kereta datang, karena itu hanya akan membuat Anda stres, belum selesai sepeda terlipat sempurna, kendaraan lanjutan yang Anda tunggu sudah terlihat datang.
8. Tidak mengalami depresiasi
Faktor terakhir adalah sepeda lipat ini tidak mengalami depresiasi atau penurunan harga yang ekstem.
Jadi bagi Anda yang ingin menjual kembali sepeda lipatnya, sepeda itu masih bisa terjual mendekati harga asli ketika Anda membelinya.
Tidak dijelaskan mengapa hal ini bisa terjadi pada sepeda lipat, tapi begitu memang kenyataannya.
Baca juga: Hari Sepeda Sedunia dan Perubahan Gaya Hidup di Tengah Pandemi...