Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Unggahan Lelang Keperawanan di Twitter, Mengapa Warganet Tertarik Lakukan Prank?

Kompas.com - 21/05/2020, 19:25 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Topik perihal #keperawanan ramai di media sosial dan bahkan menjadi trending topic di Twitter pada Kamis (21/5/2020).

Adapun topik ini ramai dibicarakan lantaran adanya publik figur yang mengunggah video dengan menyatakan dirinya melelang keperawanannya seharga Rp 2 miliar untuk membantu penanganan Covid-19 di Indonesia.

Terkait hal ini, sejumlah warganet lainnya pun berkomentar tidak setuju terhadap apa yang dilakukan oleh publik figur tersebut.

"Niatnya baik ingin bantu. Tapi jalannya buntu. #keperawanan," tulis akun @Mi73554599 dalam twitnya.

Baca juga: Viral Video Racikan Pemutih Kulit Pakai Tepung dan Bubuk Kunyit, Ini Bahayanya

"Lelang #KEPERAWANAN saat pandemi? Pansos lu norak manusia," tulis akun @nabildaffany dalam twitnya.

Baca juga: Viral Video Masinis Beli Makanan Saat Kereta Berhenti di Perlintasan, Ini Penjelasan PT KAI

Sejauh ini, topik #keperawanan tersebut telah dibahas sebanyak 7.534 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Sadar akan hal yang dilakukannya keliru, publik figur tersebut mengunggah klarifikasi dan meminta maaf kepada warganet atas lelang keperawanan yang diunggahnya tersebut.

Selain itu, publik figur lain pun cenderung melakukan hal serupa, seperti Indira Kalistha yang mengaku jarang memakai masker dan tidak mencuci tangan setelah memegang benda apa pun.

Baca juga: Viral Prank Sembako Sampah, Ferdian Paleka, dan Ketiadaan Empati...

Lantas, mengapa sejumlah publik figur melakukan prank (keusilan) di tengah pandemi corona?

Berangkat dari fenomena tersebut, sosiolog Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Siti Zunariyah menyampaikan, tindakan prank lelang keperawanan dapat dilihat dengan menggunakan beberapa sudut pandang.

"Secara sosiologis tindakan prank tersebut bisa masuk ke dalam tipe tindakan rasional bertujuan. Tindakan tersebut lebih mementingkan tujuan daripada cara yang ditempuh," ujar Siti saat dihubungi Kompas.com, Kamis (21/5/2020).

Ia menjelaskan, publik figur tersebut memiliki tujuan yang hendak dicapai untuk membantu warga terdampak wabah pandemi dapat dinilai positif.

Baca juga: 15 Warga Sidoarjo Positif Corona, Benarkah karena Mandikan Jenazah?

Hal ini dikarenakan berderma dan memberi adalah bentuk solidaritas sosial.

"Hanya saja cara yang ditempuh dengan lelang keperawanan tentu akan terbentur pada norma dan nilai masyarakat timur khususnya yang menganggap keperawanan adalah yang sangat berharga, sehingga melelangnya jelas bertentangan dengan norma dan nilai yang berlaku dalam masyarakat," terang Siti.

Oleh karena itu, Siti mengungkapkan bahwa dalam dalam kacamata sosiologis jelas tindakan tersebut tidak bisa dibenarkan.

Baca juga: Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Kapan Idealnya Penerapan PSBB Dibuka?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Tren
Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Tren
Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

Tren
Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com