Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Kasus Corona WNI di Luar Negeri 17 April: 394 Positif, 82 Sembuh

Kompas.com - 17/04/2020, 17:08 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengonfirmasi sebanyak 394 warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri terinfeksi virus corona.

Kasusnya tersebar di 28 negara.

Angka-angkat tersebut didapat dari data terbaru Kemenlu pada Jumat (17/4/2020) yang disampaikan melalui laman resminya.

Baca juga: Ramai soal Penolakan Jenazah Covid-19, Dokter: Pasien Meninggal, Virus Pun Mati

Saat dikonfirmasi, Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Teuku Faizasyah membenarkan perihal data tersebut.

Faizasyah mengatakan, dari 394 WNI di luar negeri, 82 sembuh, 17 meninggal dan 295 masih dalam perawatan.

Baca juga: Simak, Ini 10 Cara Pencegahan agar Terhindar dari Virus Corona

Kasus terbanyak

Seorang wanita melintas di depan mural yang mengajak orang untuk melawan virus corona di Surabaya, 26 Maret 2020. Pandemi Covid-19 yang disebabkan oleh virus corona menjadi insipirasi seniman grafiti atau mural untuk memberikan peringatan dan motivasi bagi warga dalam menghadapi virus tersebut.AFP/JUNI KRISWANTO Seorang wanita melintas di depan mural yang mengajak orang untuk melawan virus corona di Surabaya, 26 Maret 2020. Pandemi Covid-19 yang disebabkan oleh virus corona menjadi insipirasi seniman grafiti atau mural untuk memberikan peringatan dan motivasi bagi warga dalam menghadapi virus tersebut.

Menurut Faizasyah, data terbaru menunjukkan, kasus terbanyak WNI positif corona di luar negeri ada di India yang berjumlah 75 orang.

"Jumlah WNI terbanyak yang terkonfirmasi Covid-19 ada di India. Ada 75 dengan rincian 13 sembuh dan 62 masih dalam perawatan, kondisinya stabil," kata Faizasyah saat dihubungi Kompas.com, Jumat (17/4/2020).

Lebih lanjut, jumlah kasus positif corona di kapal pesiar ada 101 WNI, dengan rincian 9 sembuh, 91 masih dalam perawatan, dan 1 meninggal dunia.

Baca juga: Lebih Dekat dengan Bilik Swab Ciptaan Dosen UGM

Jumlah WNI sembuh dan meninggal

Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Selasa (31/3/2020). Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan dua tempat pemakaman umum (TPU) untuk memakamkan pasien terjangkit virus corona (Covid-19) yang meninggal dunia, yakni di TPU Tegal Alur di Jakarta Barat dan TPU Pondok Ranggon di Jakarta Timur. Jenazah yang dapat dimakamkan di sana, yakni yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) dan berstatus positif terjangkit virus corona.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien suspect virus corona atau Covid-19 di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat, Selasa (31/3/2020). Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan dua tempat pemakaman umum (TPU) untuk memakamkan pasien terjangkit virus corona (Covid-19) yang meninggal dunia, yakni di TPU Tegal Alur di Jakarta Barat dan TPU Pondok Ranggon di Jakarta Timur. Jenazah yang dapat dimakamkan di sana, yakni yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) dan berstatus positif terjangkit virus corona.

Berikut rincian kasus kematian WNI positif Covid-19 di luar negeri:

  • Amerika Serikat: 5 orang
  • Arab Saudi: 1 orang
  • Belanda: 3 orang
  • Inggris: 2 orang
  • Malaysia: 2 orang
  • Singapura: 2 orang
  • Turki: 1 orang
  • Kapal pesiar: 1 orang

Sementara, jumlah pasien yang sembuh telah mencapai 82 orang atau sekitar 20,8 persen dari total kasus WNI positif Covid-19 di luar negeri yang terkonfirmasi.

Baca juga: Bertambah Lagi, 706 PNS Terdeteksi Covid-19

Berikut rincian pasien sembuh:

  • Singapura: 18 orang
  • India: 13 orang
  • Spanyol: 9 orang
  • Kapal pesiar: 9 orang
  • Malaysia: 7 orang
  • Jerman: 5 orang
  • Arab Saudi: 4 orang
  • Inggris: 3 orang
  • Belanda: 2 orang
  • Brunei Darussalam: 2 orang
  • Kamboja: 2 orang
  • Qatar: 2 orang
  • Amerika Serikat: 1 orang
  • Finlandia: 1 orang
  • Irlandia: 1 orang
  • Turki: 1 orang
  • Vatikan: 1 orang

Baca juga: Kenali Tanda dan Gejala Infeksi Virus Corona pada Anak-anak

Perlindungan WNI

Penyemprotan disinfektan di jalanan wilayah Surabaya Utara, Kamis (16/4/2020)Dokumentasi Humas Polda Jatim Penyemprotan disinfektan di jalanan wilayah Surabaya Utara, Kamis (16/4/2020)

Faizasyah menambahkan, pihaknya terus melakukan sejumlah upaya terkait perlindungan WNI di luar negeri yang terkena Covid-19. 

Di antaranya yakni akan memfasilitasi bila ada WNI yang ingin pulang kembali ke Indonesia bila kondisi mereka telah sehat.

"Bagi WNI yang berkunjung dalam waktu tertentu, kita akan fasilitasi," kata dia.

Namun, imbuh dia, bila ada WNI yang berdiam di suatu negara tersebut, kemungkinan mereka akan tetap tinggal di sana.

Diberitakan sebelumnya, penyebaran virus corona secara global, terus mengalami peningkatan.

Berdasarkan data dari Worldometers hingga Jumat (17/4/2020) sore, jumlah kasus positif virus corona telah menginjak angka di atas 2 juta, atau tepatnya 2.184.681.

Dari angka tersebut, sebanyak 553.227 orang telah dinyatakan sembuh, dan 146.898 orang meninggal dunia.

Baca juga: Polri Berikan Dispensasi Perpanjangan SIM bagi Pasien Covid-19, Simak Informasi Lengkapnya...

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Timeline Wabah Virus Corona

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Tren
Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Tren
Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Tren
Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Tren
Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com