Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layani 384 dalam Sehari, Korea Selatan Jemput Bola Periksa Infeksi Virus Corona

Kompas.com - 03/03/2020, 16:59 WIB
Virdita Rizki Ratriani

Penulis

KOMPAS.com - Korea Selatan telah menemukan cara inovatif untuk menguji virus corona baru.

Cara itu terinspirasi oleh konter drive-through restoran tempat saji, kata para pejabat.

Di utara kota Goyang, para pengemudi berhenti di tempat parkir di mana mereka bertemu dengan petugas kesehatan yang mengenakan jas hazmat.

Pengemudi kemudian pergi ke beberapa lokasi di mana perawat dalam jas pelindung dari plastik, masker dan pelindung wajah mendaftarkan pengemudi, memeriksa suhu mereka, dan mengambil sampel dari tenggorokan dan saluran hidung.

Seperti itulah tempat pengujian virus corona drive-through.

Para pejabat mengatakan lebih aman dan lebih cepat untuk menguji virus corona secara drive-through daripada di rumah sakit atau klinik kesehatan.

Baca juga: Indonesia Positif Corona, Ini 3 Negara ASEAN yang Belum Terinfeksi Covid-19

"Tidak ada kontak tatap muka," kata Lee Jae-joon, Wali Kota Goyang.

"Jika Anda mengoperasikan tempat pengujian di dalam ruangan, ada kekhawatiran bahwa pasien yang dicurigai dapat saling menginfeksi di ruang tunggu," kata dia.

"Banyak drive-through di tempat-tempat seperti Starbucks telah datang ke Korea Selatan," tambah dia, menjelaskan bahwa pejabat kesehatan terinspirasi untuk meniru model mereka.

Di drive-through, penumpang dan pengemudi menjalani seluruh proses pengujian virus corona dalam hitungan menit tanpa harus keluar dari mobil mereka.

"Hal itu membatasi paparan pekerja garis depan terhadap virus corona," kata Lee Eun-sook, seorang ahli bedah sukarela di lokasi tes, dan berarti pasien tidak dapat mencemari fasilitas kesehatan umum.

Baca juga: Mengenal RSPI Sulianti Saroso Tempat Isolasi Pasien Virus Corona, Stasiun Karantina Sejak 1917

Layani 384 orang dalam sehari 

Wabah virus corona baru memberi tekanan pada sistem kesehatan Korea Selatan.

Jumlah kasus yang dikonfirmasi telah meningkat dari 31 menjadi lebih dari 4.200 kasus dalam dua minggu. Setidaknya 26 orang telah terbunuh oleh virus corona di negara ini.

Menanggapi krisis tersebut, Korea Selatan memiliki lebih dari 500 titik pengetesan virus corona, yang telah menguji lebih dari 100.000 orang.

Pengujian secara drive-through pertama kali dibuka pada 26 Februari dan berhasil melakukan tes terhadap 384 orang dalam sehari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com