Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal 2 WNI Terinfeksi Virus Corona, WHO: Kami Dapat Mengantisipasi

Kompas.com - 03/03/2020, 12:55 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia telah mengonfirmasi adanya dua WNI yang terjangkit virus corona pada Senin (2/3/2020).

Pengumuman tersebut menjadikan kasus pertama penyakit Covid-19 yang dilaporkan di Indonesia.

Menurut keterangan dari Presiden RI Joko Widodo, dua WNI tersebut sempat menjalin kontak dengan warga negara Jepang yang belakangan diketahui positif virus corona di Malaysia.

Saat ini, kedua pasien tersebut telah ditempatkan di bawah isolasi dan menerima perawatan medis di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta.

Menanggapi adanya informasi tersebut, perwakilan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk Indonesia, Dr. N. Paranietharan mengungkapkan, pihaknya dapat mengantisipasi lebih banyak kasus virus corona dalam beberapa hari mendatang.

"Kami tidak terkejut dengan pengumuman ini dan kami dapat mengantisipasi lebih banyak kasus dalam beberapa hari mendatang. Deteksi dini kasus dan konfirmasi laboratorium sangat penting," ujar Paraniethan dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com pada Senin (2/3/2020).

Ia juga mengungkapkan, pihaknya telah bekerja sama dengan pemerintah untuk mempersiapkan skenario tersebut.

"Karena ini (virus corona) adalah kenyataan, penting bagi kami untuk memastikan bahwa kegiatan yang direncanakan selama kesiapsiagaan dilaksanakan dengan cepat," lanjut dia.

Baca juga: Update: 7 Pasien Virus Corona di AS Sembuh, 6 Meninggal Dunia

Terkait kasus baru ini, WHO Indonesia kembali mengumumkan imbauan mereka kepada publik untuk tetap tenang dan menjaga kebersihan diri.

Mereka juga memberikan rekomendasi standar yang dapat dipraktikkan setiap orang untuk mengurangi risiko penularan penyakit Covid-19, antara lain:

  • Cuci tangan dengan air bersih dan sabun, atau mencuci tangan (dengan menggosok) menggunakan cairan berbasis alkohol
  •  Saat batuk dan bersin, tutup mulut dan hidung dengan siku tangan. Atau cara lain yang dapat digunakan yakni dengan menutup hidung dan mulut menggunakan tisu. Selanjutnya buang tisu tersebut dan segera cuci tangan
  • Hindari kontak dekat dengan siapa pun yang menderita demam dan batuk
  • Apabila Anda demam, batuk, atau kesulitan bernapas, carilah perawatan medis segera dan bagikan kontak medis kepada pasien Covid-19 yang diketahui atau diduga menderita Covid-19

Gejala Covid-19 merupakan penyakit ringan

Paranietharan juga mengungkapkan, gejala umum yang disebabkan virus corona pada manusia merupakan penyakit ringan.

"Covid-19 menyebabkan sebagian besar (80 persen yang terkena) penyakit ringan dan anak-anak tidak diketahui menderita penyakit parah," ujar Paranietharan.

Kemudian, risiko penyakit dinilai akan bertambah buruk bagi mereka yang berusia di atas 60 tahun atau lansia.

Selain itu juga berisiko bagi mereka yang memiliki kondisi penyakit dasar yang telah didiagnosa sebelumnya, seperti diabetes atau penyakit jantung.

Terkait pengumuman adanya virus corona di Indonesia, WHO Indonesia menyampaikan keprihatinan yang dirasakan banyak orang Indonesia. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

14 Kepala Daerah Penerima Satyalancana dari Jokowi, Ada Bobby tapi Gibran Batal Hadir

Tren
KAI Sediakan Fitur 'Connecting Train' untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

KAI Sediakan Fitur "Connecting Train" untuk Penumpang yang Tidak Dapat Tiket di Stasiun

Tren
Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Daftar Dugaan Keterlibatan Keluarga SYL dalam Pencucian Uang, Digunakan untuk Skincare dan Renovasi Rumah

Tren
Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan, Terbaru Bobby Nasution

Tren
Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Benarkah Tidur di Kamar Tanpa Jendela Berakibat TBC? Ini Kata Dokter

Tren
Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Ini Daftar Kenaikan HET Beras Premium dan Medium hingga 31 Mei 2024

Tren
Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Ramai soal Nadiem Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris, Ini Kata Kemendikbud Ristek

Tren
Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Media Korsel Soroti Pertemuan Hwang Seon-hong dan Shin Tae-yong di Piala Asia U23

Tren
10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

10 Ras Anjing Pendamping yang Cocok Dipelihara di Usia Tua

Tren
5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

5 Manfaat Kesehatan Daging Buah Kelapa Muda, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

Tren
Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Viral, Video Sopir Bus Cekcok dengan Pengendara Motor di Purworejo, Ini Kata Polisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com