"Kami ingin menunda pernikahan, tetapi hotel tidak mau. Mereka mengatakan semuanya telah diatur dan itu tidak bisa dinegosiasikan. Jadi kami merasa, kami tidak punya pilihan selain melanjutkan pernikahan," ujar Yew.
Meski orangtua mempelai pria awalnya tidak setuju dengan keputusan ini, namun pada akhirnya menerima.
Dari 190 undangan, sebanyak 110 tamu datang.
Orangtua pengantin wanita juga tidak dapat menghadiri pernikahan karena pembatasan perjalanan diberlakukan di tengah kekhawatiran penyebaran virus corona.
Kendati dilaksanakan tak sesuai dengan rencana awal, kedua pengantin mengaku tidak menyesal.
Baca juga: Mengenal Leishenshan, Rumah Sakit Kedua Khusus Virus Corona
Seperti diberitakan, Singapura tercatat menjadi negara ketiga dengan kasus terkonfirmasi positif virus corona.
Hingga Kamis (6/2/2020) sore, dilaporkan ada 28 kasus ditemukan di Singapura. Kasus di Singapura ini berada di bawah Jepang dengan 45 kasus.
Sementara, di China sendiri, dilaporkan sebanyak 28.076 kasus terinfeksi virus corona.
Secara global, sebanyak 28.333 kasus positif terjangkit virus 2019-nCoV.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : Infografik: Mitos dan Fakta Soal https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.