Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Wabah Virus Corona: 490 Orang Meninggal, 24.000 Terinfeksi di 28 Negara

Kompas.com - 05/02/2020, 08:46 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jumlah kematian akibat virus corona melonjak hingga hampir 500 orang, Rabu (5/02/2020).

Di provinsi Hubei, China dilaporkan 65 orang meninggal karena virus corona pada Selasa (4/02/2020).

Hingga Rabu (5/02/2020) total kematian di Hubei, China akibat penyebaran virus corona mencapai 479 orang, seperti dilansir dari CNN.

Kasus virus corona sejauh ini telah mencapai 24.000 kasus, karena terus menyebar di luar China.

Merujuk data kematian secara global menurut peta persebaran virus corona yang dikembangkan oleh Departemen Teknik Sipil Universitas John Hopkins, Baltimore, ada 490 orang meninggal.

Sebanyak 2 di antaranya berada di luar China, yaitu Filipina dan Hong Kong.

Baca juga: Mewabah di Puluhan Negara, Ini Mitos dan Fakta soal Virus Corona

Sedangkan jumlah negara yaitu 28 negara yang mengonfirmasi adanya kasus corona.

Berikut ini rincian kasus dan negaranya:

  1. China: 23.680 kasus
  2. Jepang: 22 kasus
  3. Thailand: 25 kasus
  4. Singapura: 24 kasus
  5. Hong Kong: 17 kasus
  6. Korea Selatan: 16 kasus
  7. Australia: 13 kasus
  8. Jerman: 12 kasus
  9. US: 11 kasus
  10. Taiwan: 11 kasus
  11. Vietnam: 8 kasus
  12. Makau: 10 kasus
  13. Malaysia: 10 kasus
  14. Perancis: 6 kasus
  15. Uni Emirat Arab: 5 kasus
  16. Kanada: 5 kasus
  17. India: 3 kasus
  18. Italia: 2 kasus
  19. Rusia: 2 kasus
  20. Filipina: 2 kasus
  21. UK: 2 kasus
  22. Nepal: 1 kasus
  23. Kamboja: 1 kasus
  24. Spanyol: 1 kasus
  25. Finlandia: 1 kasus
  26. Swedia: 1 kasus
  27. Sri Lanka: 1 kasus
  28. Belgia: 1 kasus

Baca juga: Otoritas Kesehatan China Sebut Virus Corona Bisa Menular Melalui Sentuhan

Negara terbaru

Diketahui, Belgia mengkonfirmasi kasus pertamanya pada Selasa (4/02/2020).

Dikutip CNN hal itu disampaikan oleh Departemen Kesehatan setempat.

Pasien adalah salah satu dari sembilan warga yang telah dievakuasi keluar dari Wuhan akhir pekan lalu.

Kesembilan orang tersebut diuji untuk infeksi di rumah sakit militer Neder Over Heembeek di ibu kota Brussels.

Namun, setelah mereka kembali ke Belgia pada hari Minggu, satu pasien dinyatakan positif.

Masih dari sumber yang sama, sebuah kasus baru juga muncul di Kanada.

Petugas Kesehatan setempat Dr. Bonnie Henry mengatakan, seorang wanita berusia 50-an tahun melakukan kontak dengan pengunjung dari Wuhan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com