Selain itu, meskipun lagu kebangsaan dan bendera Rusia tidak akan ada di Olimpiade Tokyo maupun Piala Dunia Qatar, tetapi Rusia masih mungkin berpartisipasi di dalamnya.
Keikutsertaan ini dapat dilakukan apabila Rusia tidak menggunakan doping dalam tim yang diterjunkan dan tim harus mengenakan seragam yang netral.
Untuk itu, yang mungkin terjadi adalah adanya tim yang tidak mewakili negara tertentu (Rusia) kemudian bersaing di Piala Dunia untuk pertama kalinya.
Rusia memiliki waktu 21 hari untuk mengajukan banding atas keputusan ini.
Sementara, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa negaranya memiliki alasan untuk mengajukan banding terhadap larangan empat tahun yang diberlakukan oleh World Anti-Doping Agency.
Baca juga: Profil Zainudin Amali, Menteri Pemuda dan Olahraga Kabinet Indonesia Maju
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.