Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian Riset dan Teknologi Buka 11 Formasi di CPNS 2019, Ini Rinciannya

Kompas.com - 21/11/2019, 08:43 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) secara resmi membuka pendaftaran rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 pada 11 November 2019 silam.

Keputusan tersebut tertuang dalam pengumuman yang dikeluarkan oleh Kemenpan-RB Nomor: B/1069/M.SM.01.00/2019 tentang Informasi Penerimaan CPNS Tahun 2019 di lingkungan Pemerintah Pusat dan Daerah.

Salah satu Kementerian yang membuka CPNS 2019 yakni Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN).

Informasi adanya rekrutmen CPNS 2019 di Kemenristek/BRIN tersebut diketahui dari pengumuman Nomor: B/9/A.A2/KP.02.01/2019 tentang Seleksi Penerimaan CPNS Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Tahun 2019.

Berdasarkan Keputusan Menpan-RB Nomor: 868 Tahun 2019 tertanggal 13 November 2019, Kementerian Riset dan Teknologi membutuhkan 11 formasi, yang terdiri dari:

  1. Formasi jabatan fungsional Analis Kepegawaian, 4 formasi dan
  2. Formasi jabatan fungsional Auditor, 7 formasi

Jadwal Seleksi

  • Pengumuman Pengadaan CPNS: 19 November 2019
  • Pendaftaran: 21-4 Desember 2019
  • Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 10 Desember 2019
  • Masa Sanggah: 11-13 Desember 2019
  • Pengumuman Jadwal dan Lokasi SKD: Januari 2020
  • Pelaksanaan SKD: Februari 2020
  • Pengumuman Hasil SKD: Maret 2020
  • Pengumuman Jadwa dan Lokasi SKB: Maret 2020
  • Pelaksanaan SKB: Maret 2020
  • Pengumuman Kelulusan Akhir: April 2020

Baca juga: Update Terbaru Link dan Formasi CPNS 2019 di 32 Kementerian

Tata Cara Pendaftaran

Pendaftaran SSCASN

1. Setiap calon pelamar hanya dapat mendaftar pada 1 instansi dan 1 formasi jabatan

2. Pendaftaran dimulai tanggal 21 November 2019 dengan mengisi data sesuai data kependudukan yang tertera pada KTP dan/atau KK. Registrasi online ditutup pada 5 Desember 2019. Tata cara pendaftaran secara online mengikuti petunjuk sebagaimana tercantum pada laman http://sscasn.bkn.go.id.

3. Mengunggah hasil scan berkas lamaran sesuai format yang ditentukan di SSCASN antara lain:

  • Surat lamaran yang ditulis tangan dengan tinta hitam dan ditandatangani di atas materai Rp 6.000, yang ditujukan kepada Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional;
  • Pasfoto dengan berlatar belakang warna merah
  • KTP yang masih berlaku atau surat keterangan telah melakukan perekaman e-KTP
  • Asli ijazah pendidikan terakhir (khusus lulusan Perguruan Tinggi Dalam Negeri), atau asli ijazah luar negeri dan asli Surat Keputusan Penyetaraan Ijazah yang dikeluarkan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi (Ditjen Pendidikan Tinggi/Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti/Kemendikbud), khusus lulusan Perguruan Tinggi Luar Negeri
  • Asli transkrip nilai pendidikan terakhir;
  • Sertifikat akreditasi program studi. Khusus pelamar formasi Putra/Putri Lulusan Terbaik Berpredikat dengan Pujian/Cumlaude, selain sertifikat akreditasi program studi juga wajib mengunggah sertifikasi akreditasi perguruan tinggi;
  • Surat Keterangan Hasil Konversi Nilai dan Predikat yang menyatakan yang bersangkutan lulus dengan predikat lulusan terbaik berpredikat dengan pujian/Cumlaude dari Kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi (khusus lulusan Perguruan Tinggi Luar Negeri yang melamar formasi Putra/Putri Lulusan Terbaik Berpredikat dengan Pujian Cumlaude);
  • Akta kelahiran dan/atau surat keterangan lahir pelamar dan surat keterangan dari Kepala Desa/Kepala Suku (khusus pelamar formasi khusus Putra/Putri Papua dan Papua Barat);
  • Surat Keterangan dari Rumah Sakit Pemerintah/Pusksesmas yang menjelaskan jenis dan derajat kedisabilitasannya (khusus bagi pelamar disabilitas yang melamar formasi umum atau formasi khusus)

4. Seluruh dokumen yang diunggah wajib berwarna, jelas terlihat dan terbaca.
5. Pelamar yang mengunggah dokumen tidak sesuai ketentuan sebagaiamana dimaksud pada poin 3 dan 4, dinyatakan tidak memenuhi syarat kelulusan seleksi administrasi (tidak lulus seleksi administrasi)

Perincian Formasi

Ahli Pertama-Analis Kepegawaian, 4 formasi

Kualifikasi Pendidikan yang dibutuhkan :

S-1 Administrasi Negara/S-1 Administrasi Publik/ S-1 Ilmu Hukum, 4 formasi

Ahli Pertama-Auditor, 7 formasi

Kualifikasi Pendidikan yang dibutuhkan :

S-1 Fisika/S-1 Kimia/ S1 Matematika/ D-IV Fisika/ D-IV Kimia/ D-IV Matematika, 3 formasi

S-1 Teknik Sipil/S-1 Teknik Informatika/ S-1 Hukum/ D-IV Teknik Sipil/ D-IV Teknik Informatika/ D-IV Hukum, 4 formasi

Lebih lengkat terkait info penerimaan CPNS 2019 di Kementerian Riset dan Teknologi bisa disimak di https://casn.ristekdikti.go.id

 Baca juga: Berikut Rincian Formasi CPNS 2019 di Kementerian untuk Lulusan SMA/SMK

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

5 Kasus Besar yang Tengah Ditangani Jampidsus di Tengah Dugaan Penguntitan Densus 88

Tren
Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Potensi Manfaat Konsumsi Kunyit Putih Setiap Hari

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com