Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Daftar Wilayah di Jabodetabek yang Berpotensi Diguyur Hujan pada 9-14 November 2023

KOMPAS.com - Wilayah Jabodetabek mulai diguyur hujan untuk pertama kali setelah musim kemarau.

Senior Forecaster BMKG Muh. Irsal Yuliandri mengatakan, awal musim hujan 2023/2024 di Jabodetabek bakal terjadi mulai Oktober 2023-Januari 2023.

"Dimulai dari wilayah selatan Jabodetabek kemudian yang terakhir di wilayah Utara Jabodetabek," ujarnya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (6/11/2023).

Bahkan beberapa wilayah di Jabodetabek seperti Depok dan Bogor sudah masuk awal musim hujan.

"Pada masa-masa seperti ini cenderung meningkatkan potensi hujan sedang-lebat disertai kilat/petir dan angin kencang yang berdurasi singkat," kata Irsal.

Namun, periode ini patut diwaspadai oleh masyarakat di Jabodetabek karena potensi hujan disertai kilat atau petir dan angin kencang yang akan meningkat signifikan, terutama pada siang hingga malam hari.

Adapun puncak musim hujan diperkirakan terjadi pada Januari-Februari 2024.

Daftar wilayah Jabodetabek yang diguyur hujan

Dilansir dari laman @infobmkg, berikut daftar wilayah Jabodetabek yang diguyur hujan ringan pada 9-14 November 2023:

Potensi banjir Jabodetabek

Hujan di Jabodetabek memicu banjir di wilayah di Jakarta akibat luapan Kali Ciliwung kiriman dari Bogor, Jawa Barat.

Dikutip dari Kompas.com, Rabu (8/11/2023), setidaknya ada 25 kelurahan di Jakarta yang rawan banjir ketika musim hujan.

Wilayah rawan banjir itu tersebar di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara.

Namun, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto memastikan bahwa perkiraan cuaca hujan pada 9-14 November 2023 tidak menyebabkan banjir.

"Hujan ringan tidak berpotensi untuk banjir atau banjir kiriman," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu.

Imbauan BMKG

Berikut imbauan BMKG di tengah masa peralihan musim kemarau ke awal musim hujan:

  1. Tetap tenang namun tetap waspada terhadap potensi bencana terutama banjir yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
  2. Mengenali potensi bencana di lingkungannya dan mulai memahami cara mengurangi risiko bencana tersebut, misalnya dengan tidak membuang sampah sembarangan, bergotong royong menjaga kebersihan dan menata lingkungan sekitarnya.
  3. Tetap mengupdate informasi dari pemerintah daerah setempat terkait protokol evakuasi apabila terjadi bencana banjir.
  4. Tetap mengupdate informasi prakiraan cuaca beserta potensi banjir yang dikeluarkan BMKG melalui website, aplikasi infoBMKG dan akun sosial media resmi BMKG.
  5. Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG memberikan layanan informasi cuaca dan iklim 24 jam, yaitu:
  • Website http://www.bmkg.go.id
  • Media sosial BMKG @infoBMKG
  • aplikasi iOS dan android "Info BMKG"
  • call center BMKG (196)
  • Menghubungi kantor BMKG terdekat.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/11/09/100000865/daftar-wilayah-di-jabodetabek-yang-berpotensi-diguyur-hujan-pada-9-14

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke