Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apakah Letak Jerawat Menunjukkan Kondisi Kesehatan Tertentu?

Unggahan tersebut pertama kali dibagikan oleh pemilik akun X (dulu Twitter) ini, Rabu (13/9/2023).

"Penyebab jerawat dilihat dari letaknya," tulis pengunggah.

Pemilik akun tersebut lantas memberikan perincian letak jerawat serta gangguan kesehatan di bagian tubuh yang ditunjukkannya.

Jerawat di dahi terjadi karena masalah di kandung kemih dan usus dan gangguan pencernaan. Sementara jerawat di hidung mengindikasikan gangguan hati.

Jerawat di atas alis menunjukkan masalah di hati dan perut. Sementara jerawat di pipi muncul karena masalah paru-paru.

Selain itu, jerawat di telinga dan pelipis disebut muncul karena gangguan ginjal. Sementara jerawat di dagu karena masalah perut dan organ reproduksi.

Hingga Sabtu (15/9/2023) pagi, unggahan tersebut tayang lebih dari 332.100 kali, dibagikan 2.137 kali, dan disukai 8.376 warganet.

Lantas, benarkah letak jerawat menunjukkan gangguan kesehatan di bagian tubuh tertentu?

Penjelasan dokter kulit

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin di RS Hermina Pandanaran Semarang, Retno Indrastiti menyatakan bahwa letak jerawat tidak bisa digunakan untuk menandakan penyakit di bagian tubuh lainnya.

"Setahu dan seilmu yang pernah saya pelajari, kok ga ada ya ketentuan itu," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (15/9/2023).

Retno menegaskan, letak jerawat tidak berhubungan dengan penyakit tertentu dalam tubuh. Ini karena kurang atau tidak adanya penelitian lebih lanjut terhadap hal tersebut.

"Ga tau kalo ada ilmu baru," lanjut dia.

Terpisah, dokter spesialis kulit dan kelamin Skin & Beauty Center Jakarta Titi Moertolo mengatakan ada pendapat yang menyebutkan letak jerawat bisa menunjukkan kondisi kesehatan tertentu.

Menurut dia, jerawat yang menjadi tanda kondisi tertentu biasanya akan muncul hanya 1-2 buah tapi berukuran besar. Sebagai contoh, jerawat muncul di dahi karena salah penggunaan sampo.

"Tapi terlepas dari semua itu. Kalo diet makanan benar dilakukan itu semua jerawat ngga ada," kata dia.

Sementara itu, ahli kecantikan di George the Salon Chicago, Lindsey Blondin menyatakan letak jerawat dapat mengindikasikan kondisi tertentu berdasarkan Ayurveda atau ilmu pengobatan tradisional India.

"Kulit yang bagus sering kali dimulai dari dalam ke luar. Salah satu tempat tubuh Anda membuang racun, penyakit, dan stres adalah organ terbesarnya kulit,' ujarnya, dikutip dari Teen Vouge (15/4/2020).

Menurut dia, jerawat di dahi, pelipis, dan garis rambut muncul karena gesekan kain, penggunaan produk perawatan rambut, maupun stres.

Sementara jerawat di antara alis timbul karena alergi atau mengonsumsi makanan yang sulit dicerna seperti makanan cepat saji dan makanan olahan.

Blondin juga menyebutkan, jerawat muncul di pipi karena menggunaan kuas rias atau hanphone yang kotor. Jerawat di area pipi juga disebut berhubungan dengan sistem pernapasan.

Sementara jerawat di dagu dan rahang dapat menandakan ketidakseimbangan hormon. Adapun jerawat di telinga diyakini berhubungan dengan ginjal dan akibat langsung dari dehidrasi.

Jerawat di sekitar mulut muncul dikaitkan dengan sembelit, terlalu banyak makan gorengan atau makanan pedas, maupun reaksi alergi.

Dikutip dari Medical News Today, Selasa (7/2/2023), jerawat akan muncul di area wajah tertentu karena berbagai alasan.

Jerawat di rambut dan pelipis

Jerawat di sekitar garis rambut dan pelipis kemungkinan muncul berkat penggunaan produk rambut tertentu.

Produk rambut yang berminyak dapat menyumbat pori-pori di sekitar kulit dekat rambut sehingga menyebabkan munculnya jerawat.

Sebaiknya, gunakan produk perawatan rambut nonkomedogenik dan tidak mengandung minyak untuk mencegah jerawat di sekitar rambut.

Zona T (dahi, hidung, dan dagu)

Kelenjar sebaceous menghasilkan sebum atau zat yang melembabkan dan melindungi kulit. Produksi sebum berlebihan menyebabkan jerawat.

Jerawat sering muncul di dahi, hidung, dan dagu karena merupakan tempat produksi sebum ini.

Bagi anak-anak muda, jerawat akan lebih banyak muncul di sekitar zona U atau daerah pipi dan dagu dibandingkan dahi, hidung, dan dagu.

Pipi

Jerawat di pipi bisa terjadi akibat gesekan kulit. Misalnya, memegang handphone di wajah, tidur di bantal, atau memakai pakaian yang menutup dagu.

Gesekan kulit juga bisa menimbulkan jerawat di bagian lain selain pipi. Sebagai contoh, jerawat di kulit tubuh lain yang muncul akibat gesekan dengan pakaian.

Mengatasi penyebab gesekan pada kulit biasanya dapat mencegah atau mengatasi jerawat.

Rahang

Sebagian peneliti menghubungkan jerawat di rahang dengan fluktuasi hormon. Namun, belum ada bukti pasti yang menunjukkan hal ini.

Studi menemukan, wanita dewasa yang berjerawat mengalami peningkatan kadar hormon DHEA-S dari kelenjar adrenal di dekat ginjal.

Penelitian lain juga menemukan mayoritas wanita yang berjerawat memiliki jerawat lebih parah sebelum menstruasi.

Di sisi lain, kelenjar minyak yang lebih sensitif terhadap hormon mungkin dapat menyebabkan jerawat.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/09/16/120000565/apakah-letak-jerawat-menunjukkan-kondisi-kesehatan-tertentu-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke