Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Senjata Serbu Andalan Paspampres, Apa Itu?

KOMPAS.com - Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) memiliki tugas berat dalam melindungi pejabat negara, termasuk presiden dan wakil presiden.

Sekadar diketahui, Paspampres adalah salah satu badan pelaksana pusat TNI yang terdiri dari prajurit-prajurit pilihan dari berbagai cabang kesatuan khusus.

Prajurit Paspampres berasal dari pasukan elite TNI, seperti Kostrad, Kopassus, Kopaska, Marinir, hingga Polisi Militer.

Untuk mendukung tugas pengamanan, Paspampres dibekali senjata serbu yang canggih dan modern, yakni SS1.

Hal itu sebagaimana dituliskan dalam majalah Patriot edisi Oktober 2022.

SS1 merupakan salah satu senjata serbu andalan Paspampres buatan industri dalam negeri, PT Pindad.

Berikut detail hingga fitur dari SS1:

1. SS1-M1 Kal. 5,56 mm

Senjata ini juga dibuat secara khusus untuk memenuhi kebutuhan satuan Marinir di TNI AL.

Istilah M berangkat dari kata Marinized.

Untuk itu, pengembangan dilakukan dengan memberikan coating khusus yang membuat SS1-M1 tahan karat dan dapat digunakan secara penuh di laut atau perairan.

2. SS1-V1 Kal. 5,56 mm

Senapan serbu ini memiliki berat kosong 4,02 kilogram dan berat isi 4,38 kilogram.

Dengan munisi 5,56 x 45 mm standar NATO dan panjang laras 449 mm, SS1-V1 dapat menembak hingga jarak 400 meter.

Mobilitas dalam penggunaan SS1 dapat semakin mudah dengan popor yang dapat dilipat.

3. SS1-V2 Kal. 5,56 mm

Senapan ini memiliki berat kosong 3,93 kilogram dan berat isi 4,29 kilogram.

Dengan kata lain, lebih ringan dari senapan serbu versi sebelumnya, serta panjang laras yang dipangkas menjadi 363 mm.

Untuk munisi, tetap menggunakan kaliber 5,56 x 45 mm standar NATO.

4. SS1-V5 Kal. 5,56 mm

Merupakan varian SS1 berjenis carbine yang dirancang untuk pertempuran jarak dekat.

Sebagai contoh, pertempuran kota yang memerlukan moilitas tinggi serta akurasi jarak dekat dengan baik.

Oleh karena itu, senapan serbu varian ini didesain dengan berat yang lebih ringan, yakni 3,73 kilogram.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/01/16/110000465/mengenal-senjata-serbu-andalan-paspampres-apa-itu-

Terkini Lainnya

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Tren
Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke