Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Corona 16 September: Covid-19 Masih Menjadi Ancaman di Afrika | Vaksin Booster Khusus BA.4 dan BA.5

Dikutip dari Worldometers, jumlah kasus infeksi virus corona di dunia ada sebanyak 615.854.199 kasus.

Adapun jumlah mereka yang meninggal ada sebanyak 6.524.678 orang. Sedangkan mereka yang telah sembuh ada sebanyak 595.034.780 orang.

Berikut ini update 10 besar kasus di dunia:

  1. Amerika Serikat: 97.430.411 kasus, 1.078.018 meninggal dunia, dan 93.705.279 sembuh
  2. India: 44.519.705 kasus, 528.250 meninggal dunia, dan 43.941.840 sembuh
  3. Perancis: 34.831.399 kasus, 154.644 meninggal dunia, dan 34.292.243 sembuh
  4. Brasil: 34.610.590 kasus, 685.258 meninggal dunia, dan 33.706.231 sembuh
  5. Jerman: 32.604.993 kasus, 148.728 meninggal dunia, dan 31.849.700 sembuh
  6. Korea Selatan: 24.264.470 kasus, 27.665 meninggal dunia, dan 22.956.225 sembuh
  7. Inggris: 23.554.519 kasus, 189.026 meninggal dunia, dan 23.288.250 sembuh
  8. Italia: 22.114.423 kasus, 176.464 meninggal dunia, dan 21.493.749 sembuh
  9. Jepang: 20.399.933 kasus, 43.177 meninggal dunia, dan 19.415.557 sembuh
  10. Rusia: 20.265.004 kasus, 385.727 meninggal dunia, dan 19.244.856 sembuh

Berikut ini update beberapa kasus Covid-19 di dunia:

1. WHO tak lagi sarankan dua terapi antibodi

Dikutip dari Reuters, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tak lagi merekomendasikan penggunaan dua terapi antibodi Covid-19.

Menurut WHO hal ini karena varian baru mungkin telah membuat terapi antibodi menjadi usang.

Dua terapi tersebut adalah Sotrovimab dan Casirivimab-Imdevimab.

Pengujian kedua terapi ini menunjukkan adanya aktivitas klinis terbatas sehingga tak disukai oleh regulator kesehatan AS.

Pada awal pandemi, kedua terapi ini penggunaannya didukung oleh WHO.

Profesor Kedokteran Farmasi King’s College London menilai tindakan WHO sedikit terlambat karena AS telah mempertanyakan efektivitas klinis Sotrovimab sejak Februari lalu.

"Sekarang WHO telah mengeluarkan rekomendasi ini, menarik untuk melihat berapa banyak negara lain yang menyelaraskannya," katanya.

2. Permintaan booster di Jerman rendah

Asosiasi Dokter di Jerman pada Kamis (15/9/2022) mengatakan bahwa permintaan vaksinasi booster Covid-19 di Jerman rendah.

Hal tersebut dikatakan usai para dokter menerima dukungan vaksin yang menarget untuk virus Omicron BA.1

“Kami belum melihat lonjakan permintaan besar beberapa hari setelah kami mulai memvaksinasi BA.1,” ujar Ketua Asosiasi Schleswig-Holstein dikutip dari Reuters.

Namun menurutnya pasien akan menunggu untuk vaksin yang menarget varian BA.4 dan BA.5 dari Pfizer dan BioNtech.

“Vaksin yang diperbarui ini dapat dipesan mulai minggu depan. Kami tidak akan terkejut jika permintaan meningkat,” kata Lassen.

Sebagai informasi, European Medicines Agency (EMA) pada Senin telah merekomendasikan booster Covid-19 yang spesifik memerangi subvarian Omicron BA. 4 dan BA. 5.

Rekomendasi ini muncul setelah EMA mengesahkan booster yang menarget varian BA.1 Omicron beberapa waktu sebelumnya.

3. Covid masih jadi ancaman di Afrika

Dikutip dari Reuters, Covid-19 saat ini masih menjadi ancaman di benua Afrika mengingat tingkat vaksinasi yang masih rendah.

Hal ini disampaikan oleh Penjabat Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Afrika (CDC Afrika) Ahmed Ogwell Ouma pada Kamis (15/9/2022).

"Virusnya masih beredar, dan dengan rendahnya tingkat vaksinasi, pandemi masih sangat banyak di antara kita di benua ini," Ahmed.

Adapun hal ini disampaikan Ahmed menanggapi pertanyaan terkait apakah ia setuju kepada komentar Kepala WHO, Tedros Adhanom Gebreyesus, yang menyebut bahwa akhir pandemi Covid-19 sudah di depan mata.

Dalam kesempatan ini Ahmed juga menyampaikan CDC Afrika saat ini tidak berfokus untuk menargetkan vaksin khusus yang menarget varian baru layaknya yang dilakukan negara lain.

Ahmed menyebut CDC Afrika saat ini berfokus untuk mendapat sebanyak mungkin orang di benua ini untuk divaksinasi penuh.

4. Israel tawarkan booster baru untuk varian BA.4 dan BA.5

Israel akan mulai menawarkan booster Covid-19 yang diperbarui dari Pfizer dan BioNTech.

Adapun booster baru ini dirancang untuk memerangi subvarian Omicron BA.4 dan BA.5.

Pembaruan booster ini akan mulai ditawarkan pada akhir September 2022.

Kepala satuan tugas virus corona Israel Salman Zarka mendesak agar mereka yang masuk kategori berisiko segera mengambil booster bersama dengan suntikan flu.

Menurutnya hal ini berlaku bagi siapapun yang berusia di atas 12 tahun dan setidaknya berjarak tiga bulan dari suntikan sebelumnya atau telah sembuh dari Covid-19 tiga bulan sebelumnya.

"Kami telah mempersiapkan beberapa saat untuk musim dingin dan melihat kemungkinan dua gelombang penyakit di negara ini, flu dan virus corona, dua gelombang yang telah kami lihat di tempat lain di dunia," kata Zarka.

Sejauh ini setengah penduduk Israel telah mendapat vaksin ketiga. Adapun 850.000 orang sejauh ini telah mendapat vaksin keempat.

5. Kasus Covid-19 Indonesia

Dikutip dari Kompas.com Kamis (15/9/2022), sampai dengan Kamis pukul 12.00 WIB, kasus Covid-19 di Indonesia bertambah 2.651 kasus dalam 24 jam terakhir.

Dengan demikian total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 6.402.686 terhitung sejak kasus pertama diumumkan Jokowi pada 2 Maret 2020.

DKI Jakarta menjadi wilayah yang menempati posisi penambahan kasus terbanyak yakni 1.116 kasus.

Sementara itu, jumlah kasus sembuh dalam sehari bertambah 3.915 kasus. Dengan demikian total kasus sembuh Covid-19 di Indonesia mencapai 6.215.711 kasus.

Adapun jumlah orang yang meninggal saat ini ada sebanyak 21 orang, sehingga total mereka yang meninggal ada sebanyak 157.849 orang.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/09/16/103000565/update-corona-16-september--covid-19-masih-menjadi-ancaman-di-afrika-vaksin

Terkini Lainnya

Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Biaya UKT Universitas Muhammadiyah Maumere, Bisa Dibayar Pakai Hasil Bumi atau Dicicil

Tren
Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Pegi Bantah Telah Membunuh Vina, Apakah Berpengaruh pada Proses Hukum?

Tren
Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Singapura Tarik Produk Kacang Impor Ini karena Risiko Kesehatan, Apakah Beredar di Indonesia?

Tren
Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Maskot Pilkada DKI Jakarta Disebut Mirip Kartun Shimajiro, KPU Buka Suara

Tren
Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Ramai di Media Sosial, Bagaimana Penilaian Tes Learning Agility Rekrutmen BUMN?

Tren
Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Batalkan Kenaikan UKT, Nadiem: Kalau Ada Kenaikan Harus Adil dan Wajar

Tren
Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Buntut Pencatutan Nama di Karya Ilmiah, Kumba Digdowiseiso Dicopot dari Dekan dan Dosen FEB Unas

Tren
Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Alasan Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT Perguruan Tinggi Tahun Ini

Tren
Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Cara Melihat Nomor Sidanira untuk Daftar PPDB Jakarta 2024

Tren
Kronologi Balita 2 Tahun di Sidoarjo Meninggal Usai Terlindas Fortuner Tetangga

Kronologi Balita 2 Tahun di Sidoarjo Meninggal Usai Terlindas Fortuner Tetangga

Tren
Sosok Kamehameha, Jurus Andalan Son Goku yang Ada di Kehidupan Nyata

Sosok Kamehameha, Jurus Andalan Son Goku yang Ada di Kehidupan Nyata

Tren
Kemendikbud Ristek Batalkan Kenaikan UKT 2024-2025

Kemendikbud Ristek Batalkan Kenaikan UKT 2024-2025

Tren
Alasan Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina, Total Pelaku Jadi 9 Orang

Alasan Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina, Total Pelaku Jadi 9 Orang

Tren
BMKG Deteksi Siklon Tropis Ewiniar di Sekitar Indonesia, Berlangsung sampai Kapan?

BMKG Deteksi Siklon Tropis Ewiniar di Sekitar Indonesia, Berlangsung sampai Kapan?

Tren
Besaran dan Jadwal Pencairan Gaji Ke-13 Tahun 2024

Besaran dan Jadwal Pencairan Gaji Ke-13 Tahun 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke