Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Beda Cara Penggunaan MLFF dan E-Toll sebagai Alat Pembayaran di Jalan Tol

KOMPAS.com - Pemerintah akan mengganti penggunaan e-toll untuk pembayaran jalan tol dengan pembayaran nontunai nirsentuh atau multi lane free flow (MLFF).

Rencananya sistem pembayaran MLFF akan diperkenalkan di jalan tol pada akhir 2022, dan akan diterapkan secara penuh pada akhir 2023.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi mengatakan, saat ini sistem pembayaran tersebut masih dalam proses riset oleh pihak terkait.

"Ini masih dalam proses riset ya oleh pihak dari BUJT termasuk PUPR termasuk juga pihak BPTJ," ujarnya, dikutip dari Kompas.com, Rabu (18/5/2022).

Namun, dia berharap, sistem pembayaran nontunai nirsentuh tersebut dapat segera diberlakukan agar pengendara di jalan tol terbantu saat melakukan pembayaran.

Lantas, seperti apa beda cara penggunaan MLFF dan e-toll sebagai alat pembayaran di gerbang tol?

Penggunaan e-toll sebagai alat pembayaran di gerbang tol

Dilansir dari laman bpjt.pu.go.id, untuk saat ini, pengendara diwajibkan memiliki sebuah kartu yang berisi saldo uang elektronik pada kartu e-toll sebelum memasuki jalan tol.

E-toll adalah kartu elektronik yang digunakan sebagai alat pembayaran non-tunai (cashless) saat memasuki jalan tol di seluruh Indonesia.

Penggunaan e-toll cukup mudah, yaitu dengan melakukan tapping pembayaran non-tunai di gerbang tol.

Untuk dapat menggunakan kartu e-toll, pengguna jalan tol harus mengisi saldo yang cukup sesuai jarak tempuh perjalanan.

Saldo e-toll dapat diisi ulang di beberapa gerbang tol yang menyediakan layanan top up saldo elektronik, atau di minimarket di rest area jalan tol.

Dimulai secara serentak sejak Oktober 2017, pembayaran melalui e-toll membutuhkan estimasi waktu sekitar 4 detik.

Bandingkan dengan MLFF, transaksi nirsentuh di jalan tol

MLFF akan menggunakan teknologi Global Navigation Satelit System (GNSS), yang memungkinkan melakukan transaksi melalui aplikasi di smartphone dan dibaca melalui satelit.

Dengan diterapkannya MLFF, pengguna tol tidak perlu lagi berhenti di gerbang tol, apalagi mengantre saat melakukan pembayaran.

Dihimpun dari sumber yang sama, penggunaan MLFF juga memiliki manfaat sangat besar karena bisa menghilangkan waktu antrean menjadi nol detik.

Manfaat lain dari MLFF adalah efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan.

Sistem ini memudahkan pengguna jalan karena bayar tol tanpa hambatan, informatif, aman, nyaman, dan berkelanjutan.

Selain itu, dapat meningkatkan efisiensi pendapatan tol, serta mengurangi tingkat kemacetan pada jam-jam padat.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/21/163100465/beda-cara-penggunaan-mlff-dan-e-toll-sebagai-alat-pembayaran-di-jalan-tol

Terkini Lainnya

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

Tren
4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke