Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lebih Menular dari Delta, Benarkah Semua Orang Akan Terinfeksi Omicron? Ini Kata WHO

KOMPAS.com - Sejak ditetapkan sebagai variant of concern (VoC) oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), Omicron disebut memiliki potensi penularan yang tinggi.

Kendati demikian, WHO membantah, semua orang akan terinfeksi Omicron.

Sebagaimana disampaikan pemimpin teknis WHO untuk Covid-19 Dr Maria Van Kerkhove dalam video pernyataan resmi WHO Science in 5, Senin (24/1/2022).

Maria membenarkan, Omicron memiliki kemampuan menular yang lebih cepat dibandingkan Delta.

Akibatnya, lonjakan kasus terjadi di sejumlah negara di dunia. Bahkan, dia menyebut, Omicron menggeser Delta dalam hal penyebarannya.

Kendati demikian, tidak semua orang akan terinfeksi Omicron.

"Ini sangat cepat menular di tengah masyarakat. Namun, ini bukan berarti semua orang pada akhirnya akan terkena Omicron," kata dia.

Upaya pencegahan Omicron

Untuk itu, upaya-upaya pencegahan wajib dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat dunia untuk menghindari kemungkinan yang lebih buruk. 

Kemungkinan buruk itu, seperti kolapsnya sistem kesehatan yang akan membuat banyak orang menderita dan tak terselamatkan.

"(Lonjakan kasus) Ini meberikan beban signifikan pada sistem kesehatan kita yang saat ini sebenarnya sudah kelebihan beban memasuki tahun ketiga pandemi," jelas Maria.

Jika ini terus dibiarkan, maka akan semakin banyak masyarakat yang tidak bisa mendapatkan perawatan, hingga berujung pada kematian.

Maria menegaskan, varian Omicron tidak bisa dicegah dengan upaya tunggal saja. Misalnya, hanya melakukan vaksinasi saja.

Vaksin memang dapat melindungi dari keparahan dan kematian akibat Omicron, tapi itu tidak cukup untuk mencegahnya.

Tak hanya vaksinasi saja, upaya utama lain adalah disiplin protokol kesehatan, seperti menjaga jarak, mengenakan masker, dan menghindari kerumunan.

"Jaga jarak, memakai masker yang pas dan menutup area hidung juga mulut, pastikan tangan bersih, hindari kerumunan, bekerja dari rumah jika memungkinkan, mengikuti tes, dan pastikan Anda mencari bantuan saat dibutuhkan," papar Maria.

"Semua upaya itu, pendekatan berlapis ini, menjadi cara untuk tetap memastikan diri Anda aman, memastikan diri terlindung dari infeksi virus dan tidak menularkan virus ke orang lain," pungkas dia.

Omicron memang lebih menular, tetapi WHO dengan berbagai pihak masih mencari strategi paling komprehensif menurunkan paparan varian yang diwaspadai ini.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/01/24/180000165/lebih-menular-dari-delta-benarkah-semua-orang-akan-terinfeksi-omicron-ini

Terkini Lainnya

Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Tren
Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Tren
Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Tren
Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Tren
Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke