Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

8 Penyakit Hewan Peliharaan yang Bisa Menular ke Tubuh Kita

Penyakit pada hewan yang bisa ditularkan kepada manusia atau disebut zoonosis.

Zoonosis sangat beragam. Dari yang sifatnya ringan tak bergejala dan tak menimbulkan kerusakan parah, hingga ke yang berat dan bisa mengancam kesehatan manusia dalam taraf yang serius.   

Apa saja penyakit hewan yang bisa menular ke manusia dan membuat kita sakit tersebut? 

Dilansir dari CBC News, ini adalah beberapa zoonosis yang harus kita waspadai:

1. Cat scratch disease (CSD)

Ketika kucing yang terinfeksi Bartonella henselae mencakar atau menggigit kita, maka akan terjadi luka terbuka yang nyeri dan perih. Lewat luka ini lah, penyakit kucing tersebut bisa berpindah ke tubuh manusia.

Gejalanya, awalnya akan tumbuh papula di area yang terkena cakar atau gigitan. Kemudian pembengkakan pada kelenjar limfa seperti ketiak, kepala dan leher baru akan muncul 3 minggu setelah terjadinya gigitan.

Gejala lain bisa berupa pusing, kelelahan, sakit pada persendian, dan sakit mirip gejala flu.

2. Psittacosis

Manusia bisa terkena penyakit ini ketika menghirup kotoran kering dan burung-burung yang mengidap psittacosis.

Psiftacosis disebut juga parot fever, dengan gejala berupa demam, badan menggigil, diare dan batuk kering.

Penyakit ini tak begitu berbahaya. Karena obat-obatan antibiotik terbukti efektif menyembuhkan psittacosis dengan maksimal.

3. Brucellosis

Atau, kita memiliki luka terbuka dan luka tersebut terkontaminasi air liur dari anjing atau hewan ternak yang sudah terkontaminasi.

Sama seperti psittacosis, brucellosis yang bergejala mirip flu ini juga bisa diobati hanya dengan menggunakan antibiotik.

4. TBC

Manusia bisa mendapatkan TBC dari mana-mana, dari manusia lain atau dari hewan yang terkontaminasi TBC.

5. Cryptosporidiosis

Singkatnya, penyakit ini disebut dengan nama crypto. Yaitu penyakit yang bisa menular ke manusia lewat feses dari anjing, kucing dan hewan ternak yang sudah terinfeksi.

Parasit crypto bisa menyebabkan gejala berupa demam, mual, kram perut, muntah dan diare.

Penyakit ini termasuk ringan, karena bisa sembuh begitu saja tanpa bantuan obat-obatan medis.

6. Hookworm

Hookworm adalah parasit yang tinggal di dalam perut anjing dan kucing yang sudah terinfeksi.

Telur hookworm bisa keluar bersama feses hewan peliharaan dan mengendap di tanah. Ketika kulit kita terkena hookworm, maka kulit akan bereaksi gatal-gatal dan timbul iritasi.

Jika hookworm masuk ke dalam tubuh manusia maka akan timbul gejala lebih berat. Seperti peradangan usus, pendarahan hingga nyeri perut.

Penyakit ini bisa disembuhkan dengan obat-obatan anti parasit.

7. Rabies

Perpindahan virus bisa terjadi ketika hewan mengigit manusia dan tercipta luka terbuka sehingga liur hewan tersebut masuk ke dalam tubuh kita. 

Gejala rabies awalnya seperti flu biasa. Jika tak segera teratasi rabies bisa menjadi parah, dari menyebabkan halusinasi hingga kematian.

8. Toxoplasmosis

Ini adalah penyakit yang ditakuti oleh semua calon ibu. Toxoplasma bisa masuk ke dalam tubuh manusia lewat beragam cara, salah satunya lewat sayuran mentah yang terinfeksi kotoran kucing yang mengandung parasit Toxoplasma gondii.

Toxoplasma bisa mengancam kehamilan. Dari membuat janin tumbuh cacat hingga menyebabkan keguguran.

Itulah 8 dari penyakit yang bisa ditularkan hewan peliharaan dan hewan ternak ke tubuh kita.

Agar tubuh kita selalu terlindungi, beri vaksin rutin kepada hewan kesayangan, dan selalu jaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan. 

https://www.kompas.com/tren/read/2021/09/11/173000365/8-penyakit-hewan-peliharaan-yang-bisa-menular-ke-tubuh-kita

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke