Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hati-Hati, ini Risiko Operasi Lipatan Mata di Klinik Ilegal

KOMPAS.com - Desainer Ivan Gunawan mengakui bahwa dirinya melakukan operasi lipatan mata di klinik kecantikan yang belakangan diketahu ilegal.

Hal itu disampaikannya saat dimintai keterangan keterangan oleh polisi terkait salon Nana Eyebrow Beauty Indonesia di Mapolres Metro Jakarta Utara, Jumat (6/12/2019)

Sebelumnya, salon kecantikan tersebut digrebek setelah pemiliknya diketahui melakukan operasi pembuatan lipatan mata secara ilegal.

Operasi pembuatan lipatan mata bertujuan untuk memperbaiki tampilan di area mata sehingga penampilan terlihat lebih muda.

Namun, operasi pembuatan lipatan mata memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan operasi bedah kosmetik lainnya karena operasi tersebut di lakukan di area mata.

Oleh karena itu, tindakan ini harus dilakukan di bawah pengawasan para profesional yang telah tersertifikasi keahliannya.

Operasi kantung mata atau biasa disebut blepharoplasty adalah jenis operasi plastik kecil, bukan termasuk prosedur medis gawat darurat.

Meski demikian, prosedur bedah kosmetik ini harus dilakukan oleh ahlinya.

Prosedur operasi kelopak mata umumnya dilakukan oleh dokter bedah spesialis optamologis dan oculoplastic.

Namun, dokter bedah umum, dokter bedah mulut dan maksilofasial, serta dokter bedah THT juga bisa melakukan prosedur kosmetik ini.

Jika dilakukan tanpa bantuan profesional, ada risiko yang bisa terjadi.

Berikut risiko blefaroplasti yang bisa saja terjadi menurut Mayo Clinic:

  • Infeksi dan pendarahan
  • Mata kering dan teriritasi
  • Sulit menutup mata atau masalah kelopak mata lainnya
  • Munculnya jaringan parut
  • Cedera pada otot mata
  • Perubahan warna kulit
  • Perlunya operasi tindak lanjut
  • Penglihatan kabur sementara atau, jarang, kehilangan penglihatan
  • Risiko yang terkait dengan operasi pada umumnya, termasuk reaksi terhadap anestesi dan pembekuan darah

Pemulihan pasca operasi blefaroplasti biasanya berjalan sekitar seminggu hingga dua minggu.

Untuk menghindari risiko komplikasi, hindari pekerjaan berat dan kasar, serta mendandani area mata.

Gaya hidup dan riwayat medis juga turut berkontribusi pada risiko komplikasi yang mungkin terjadi setelah melakukan blefaroplasti.

Untuk menghindari hal itu, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan riwayat kesehatan sebelum melakukan blefaroplasti. 

https://www.kompas.com/tren/read/2019/12/07/171400065/hati-hati-ini-risiko-operasi-lipatan-mata-di-klinik-ilegal

Terkini Lainnya

Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Tren
Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Tren
Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Berapa Gaji Komite BP Tapera? Ada Menteri Basuki dan Sri Mulyani

Berapa Gaji Komite BP Tapera? Ada Menteri Basuki dan Sri Mulyani

Tren
Daftar Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes dan Bloomberg Akhir Mei 2024

Daftar Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes dan Bloomberg Akhir Mei 2024

Tren
Cara Download Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile), Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Jadi Lebih Mudah

Cara Download Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile), Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Jadi Lebih Mudah

Tren
Syarat Kredit Rumah Pakai Tapera dan Kelompok Prioritas Penerimanya

Syarat Kredit Rumah Pakai Tapera dan Kelompok Prioritas Penerimanya

Tren
Biar Ibadah Haji Lancar, Ini 4 Hal yang Wajib Dipersiapkan Jemaah

Biar Ibadah Haji Lancar, Ini 4 Hal yang Wajib Dipersiapkan Jemaah

BrandzView
Israel Klaim Kuasai Koridor Philadelphia, Berisi Terowongan untuk Memasok Senjata ke Hamas

Israel Klaim Kuasai Koridor Philadelphia, Berisi Terowongan untuk Memasok Senjata ke Hamas

Tren
KCIC Luncurkan Frequent Whoosher Card untuk Penumpang Kereta Cepat, Tiket Bisa Lebih Murah

KCIC Luncurkan Frequent Whoosher Card untuk Penumpang Kereta Cepat, Tiket Bisa Lebih Murah

Tren
Intip Kehidupan Mahasiswa Indonesia di UIM Madinah, Beasiswa '1.000 Persen' dan Umrah Tiap Saat

Intip Kehidupan Mahasiswa Indonesia di UIM Madinah, Beasiswa "1.000 Persen" dan Umrah Tiap Saat

Tren
Mengenal Penyakit Multiple Sclerosis, Berikut Gejala dan Penyebabnya

Mengenal Penyakit Multiple Sclerosis, Berikut Gejala dan Penyebabnya

Tren
Kenali Perbedaan SIM C, SIM C1, dan SIM C2

Kenali Perbedaan SIM C, SIM C1, dan SIM C2

Tren
Apakah Dana Tapera Bisa Dicairkan? Ini Mekanisme dan Syaratnya

Apakah Dana Tapera Bisa Dicairkan? Ini Mekanisme dan Syaratnya

Tren
SYL Beri Nayunda Nabila Kalung Emas dan Tas Mewah Pakai Uang Kementan

SYL Beri Nayunda Nabila Kalung Emas dan Tas Mewah Pakai Uang Kementan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke