Lalu, pada ujung belalai Ganesha digambarkan terletak di atas sebuah mangkuk.
Jika dilihat dari perhiasannya, Arca Ganesha ini memiliki gaya seni Jawa Tengah.
Baca juga: Gregorius Sidharta, Tokoh Pembaruan Seni Patung Indonesia
Dalam beberapa kitab dari India, Arca Ganesha disebutkan memiliki sejumlah ciri-ciri pokok, sebagai berikut:
Akan tetapi, terlepas dari penggambaran ciri-ciri tersebut, disebutkan pula bahwa Arca Ganesha memiliki bentuk dengan variasi lain.
Ada yang digambarkan dalam posisi berdiri (stanaka) dan posisi duduk (Utkutikasana) di atas asana.
Kemudian, sangat jarang Arca Ganesha digambarkan di atas wahananya yang berbentuk tikus.
Arca Ganesha yang digambarkan duduk di atas asana tengkorak antara lain ditunjukkan oleh Ganesha dari Jawa Tengah.
Baca juga: Candi Banon, Lokasi Penemuan Arca Berkualitas Tinggi
Arca Ganesha memiliki ukuran panjang 44 cm, lebar 43 cm, dan tinggi 97 cm dalam kondisi masih terawat dan masih utuh, tetapi sudah aus dan beberapa bagian ada yang patah.
Karena ukurannya yang cukup kecil, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) memperkirakan bahwa Arca Ganesha dulunya dijadikan sebagai sarana pemujaan kelompok masyarakat yang jumlahnya kecil atau keluarga.
Namun, saat ini diketahui bahwa Arca Ganesha difungsikan sebagai dewa keselamatan atau penolak bala di lingkungan setempat.
Referensi: