Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spons, Riwayat Pembersih Dubur hingga Pencuci Piring

Kompas.com - 28/04/2023, 16:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Spons adalah alat bantu kebersihan baik badan maupun peralatan makan.

Spons berpenampakan lembut dengan banyak pori yang bisa menyerap air.

Laman sumber literatur milik Kompas Gramedia (KG), grid.id, edisi 2 Maret 2022 menulis bahwa spons memiliki riwayat panjang.

Muasal spons, misalnya, erat berkaitan dengan budaya Yunani dan Romawi kuno, Sebelum Masehi.

Spons di masa awal adalah biota laut.

Orang Yunani Kuno menggunakan spons untuk pembersih dubur saat mereka cebok sehabis berak.

Sementara, spons juga menjadi ala pembersih tubuh saat mandi.

Spons ada di meja makan sebagai pembersih meja usai santap makan.

Baca juga: Seberapa Sering Harus Mengganti Spons Dapur?

Spons

Tak cuma itu, spons ada eksis di Olimpiade Kuno.

Olahragawan Olimpiade Kuno menggunakan spons di sekujur tubuhnya untuk membersihkan diri sekaligus mengoleskan minyak zaitun.

Di masa kini, spons terbuat dari bahan sintetis.

Spons paling banyak ada di dapur untuk membantu manusia mencuci piring.

Pakar kesehatan mengingatkan bahwa ada dampak negatif penggunaan spons sebagai alat bantu pebcuci piring.

Spons menjadi sarang kuman penyakit.

Maka dari itu, demi kesehatan, spons pencuci piring harus kontinyu diganti dengan yang baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com