Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Munculnya Kisah Kuntilanak

Kompas.com - 07/03/2023, 11:00 WIB

KOMPAS.com – Kuntilanak merupakan makhluk mistis yang sangat akrab dengan budaya kepercayaan masyarakat Indonesia, bahkan di Asia Tenggara.

Dalam beberapa tayangan industri pertelevisian atau cerita-cerita yang berkembang di masyarakat, kuntilanak divisualisasikan sebagai makhluk jahat nan menyeramkan.

Kuntilanak digambarkan sebagai sosok perempuan yang mengenakan pakaian panjang semacam jubah berwarna putih dengan rambut panjang terurai.

Kekhasan lain dari makhluk yang dinamai Kuntilanak ini adalah dari segi suara dan tertawanya yang dinilai menyeramkan.

Akan tetapi, dalam beberapa tayangan serial film hantu di Indonesia, kuntilanak juga terkadang digambarkan menggunakan pakaian berwarna merah dan hitam.

Pemberian warna lain dalam penggambaran kuntilanak semakin memberi kesan yang menyeramkan seakan menyimpan misteri di balik pakaian tersebut.

Namun, pernahkah terpikir sebenarnya sejak kapan narasi-narasi dan penggambaran kisah kuntilanak ini mulai muncul dalam budaya masyarakat Indonesia?

Baca juga: 10 Jenis Hantu Indonesia Paling Seram dan Terkenal

Munculnya Kuntilanak

Kisah kuntilanak pernah dibedah oleh seorang Antropolog kelahiran Jerman, Timo Duile, dalam artikelnya yang berjudul, Kuntilanak: Ghost Narrative and Malay Modernity in Pontianak, Indonesia.

Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa kuntilanak pertama muncul di kalangan masyarakat Pontianak, Kalimantan Barat.

Dikisahkan bahwa hantu kuntilanak muncul ketika adanya upaya mendirikan sebuah kota di antara pertemuan dua sungai, yaitu Sungai Kapuas dan Sungai Landak pada 1771.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com