Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Perang Korea Disebut Perang Proksi?

Kompas.com - 06/03/2023, 14:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Perang Korea merupakan perang saudara antara Republik Demokratik Korea (Korea Utara) dan Republik Korea (Korea Selatan).

Perang Korea berlangsung dari 25 Juni 1950, ketika Korea Utara mengirim pasukannya ke Korea Selatan, hingga 27 Juli 1953.

Kendati demikian, perseteruan ini bukan hanya perkara perang sipil, tetapi termasuk proxy war atau perang proksi.

Mengapa Perang Korea disebut perang proksi?

Baca juga: Perang Korea: Penyebab, Jalannya Pertempuran, Penyelesaian, dan Dampak

Apa itu perang proksi?

Perang proksi adalah sebuah konfrontasi antara dua kekuatan besar dengan menggunakan pemain pengganti, untuk menghindari risiko kehancuran fatal dari perang langsung.

Perang proksi dapat melibatkan dua negara atau aktor non-negara, yang mewakili pihak luar yang tidak terjun langsung di pertempuran.

Dengan kata lain, perang proksi adalah perang terselubung di mana salah satu pihak memanfaatkan pihak ketiga untuk melawan musuh.

Untuk dapat disebut perang proksi, pihak yang berkonflik harus memiliki hubungan langsung dengan pihak luar.

Hubungan tersebut bisa berbentuk pendanaan perang, pelatihan militer, penyediaan senjata, bisa juga pengiriman pasukan dan hal-hal lain yang dibutuhkan sebagai upaya memenangkan pertempuran.

Perang proksi paling banyak terjadi pada masa Perang Dingin (1947-1991), di mana negara-negara komunis yang dipimpin oleh Uni Soviet dan negara-negara anti-komunis yang dipimpin Amerika Serikat (AS), bersaing dalam memperebutkan pengaruh di dunia.

Baca juga: Perang Proksi, Perang Menggunakan Pemain Pengganti

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Daftar Lengkap Gubernur Jenderal Hindia Belanda

Daftar Lengkap Gubernur Jenderal Hindia Belanda

Stori
Operasi Penumpasan G30S

Operasi Penumpasan G30S

Stori
Sejarah Hari Batik Nasional di Indonesia

Sejarah Hari Batik Nasional di Indonesia

Stori
Kebijakan Van der Capellen

Kebijakan Van der Capellen

Stori
Apakah Adam Malik Anggota CIA?

Apakah Adam Malik Anggota CIA?

Stori
Mengapa Pembunuhan Massal 1965 Terjadi?

Mengapa Pembunuhan Massal 1965 Terjadi?

Stori
Monumen Pahlawan Pancasila Kentungan, Saksi G30S di Yogyakarta

Monumen Pahlawan Pancasila Kentungan, Saksi G30S di Yogyakarta

Stori
Pembantaian PKI 1965, Hari-hari Kelam Pasca-G30S

Pembantaian PKI 1965, Hari-hari Kelam Pasca-G30S

Stori
Di Mana Naskah Supersemar yang Asli?

Di Mana Naskah Supersemar yang Asli?

Stori
Bagaimana Akhir dari Partai Komunis Indonesia (PKI)?

Bagaimana Akhir dari Partai Komunis Indonesia (PKI)?

Stori
Dugaan Keterlibatan Inggris dalam Pembantaian PKI di Indonesia

Dugaan Keterlibatan Inggris dalam Pembantaian PKI di Indonesia

Stori
Mengapa PKI Dipercaya sebagai Dalang G30S?

Mengapa PKI Dipercaya sebagai Dalang G30S?

Stori
7 Teori Dalang G30S

7 Teori Dalang G30S

Stori
Siapa yang Berhasil Menumpas G30S?

Siapa yang Berhasil Menumpas G30S?

Stori
Mengapa Peristiwa G30S Terjadi?

Mengapa Peristiwa G30S Terjadi?

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com