Awalnya, bangunan masjid ini sangat kecil dan sederhana. Barulah ketika Islam mulai berkembang pesat, Masjid Nabawi banyak dikunjungi oleh umat Islam.
Mengetahui hal itu, Khalifah Umar bin Khattab merenovasi Masjid Nabawi dengan memperluas bangunannya supaya bisa menampung banyak jemaah.
Hal sama juga dilakukan Khalifah Utsman bin Affan, yang kembali merenovasi Masjid Nabawi dengan membangun dan dibentuk coraknya supaya lebih indah.
Baca juga: Masjid-masjid yang Dibangun pada Masa Dinasti Abbasiyah
Di era kepemimpinan Khalifah Utsman bin Affan, wilayah yang dikuasai oleh Khulafaur Rasyidin mencapai Afrika, Siprus, hingga Konstantinopel (sekarang Istanbul).
Salah satu gubernur di wilayah Suriah, Muawiyah, mengusulkan kepada Khalifah Utsman bin Affan untuk membentuk tentara Angkatan Laut.
Usul yang dikemukakan oleh Muawiyah tersebut kemudian disambut baik oleh Khalifah Utsman bin Affan.
Dengan segera, mulailah dibentuk pasukan Angkatan Laut pertama dalam sejarah Islam yang bertugas menjaga keutuhan wilayah Islam.
Baca juga: Sejarah Singkat Khulafaur Rasyidin
Semangat memperluas pengaruh Islam di dunia menjadikan Kekhalifahan Rasyidun sibuk melakukan ekspansi wilayahnya.
Adapun perluasan wilayah tersebut dilakukan guna menyebarkan sistem pemerintahan Islam.
Meski demikian, pada era Khulafaur Rasyidin tidak ada pemaksaan untuk penduduk di wilayah yang dikuasainya untuk memeluk Islam.
Semasa kepemimpinan Khalifah Utsman, Islam telah melakukan perluasan wilayah ke berbagai wilayah, yakni ke Khurasan, Armenia dan Azerbaijan, dan Afrika Utara, tepatnya di Tunisia.
Referensi: