Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kongres Pemuda II, Lahirnya Sumpah Pemuda

Kompas.com - Diperbarui 09/04/2022, 16:45 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

Tujuan Kongres Pemuda II

Adapun tujuan dari dilaksanakannya Kongres Pemuda II adalah sebagai berikut.

  • Melahirkan cita-cita semua perkumpulan para pemuda Indonesia
  • Membahas tentang masalah pergerakan pemuda Indonesia
  • Memperkuat kesadaran kebangsaan dan memperteguh kesatuan Indonesia

Jalannya Kongres Pemuda II

Kongres Pemuda II dihadiri oleh lebih dari 700 orang yang berasal dari berbagai organisasi dan agama.

Organisasi pemuda yang terlibat dalam Kongres Pemuda II dikelompokkan dalam tiga kategori.

Kategori pertama yaitu yang bersifat kedaerahan, seperti Jong Java, Jong Sumatranen Bond, dan sebagainya.

Kategori kedua yang berbasis study club seperti Indonesische Studieclub. Lalu yang ketiga berbasis nasionalisme dan agama, seperti Perhimpunan Indonesia, Jong Islamieten Bond, dan masih banyak lainnya.

Kongres Pemuda II dilaksanakan selama dua hari dalam tiga rapat dan di tiga gedung berbeda, sebagai berikut.

Baca juga: Jong Java: Sejarah, Aksi Politik, dan Indonesia Moeda

Rapat Pertama

Rapat pertama dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober 1928 antara pukul 19.30-23.30 di Gedung Pemuda Katolik.

Dalam rapat kali ini, para peserta membahas mengenai pentingnya bahasa Melayu untuk dijadikan sebagai bahasa politik guna menciptakan persatuan dan kebangsaan Indonesia.

Selain itu, dibahas juga gagasan untuk mewadahi perjuangan pergerakan dalam bentuk organisasi yang bersifat nasional.

Rapat Kedua

Rapat kedua diselenggarakan tanggal 28 Oktober 1928 dari pukul 08.00-12.00 di Gedung Oost Java Bioscoop (sekarang di Jalan Medan Merdeka Utara).

Para peserta membahas mengenai peran penting pendidikan untuk bisa membantu mewujudkan kemerdekaan Indonesia.

Sarmidi Mangoensarkoro, Sarwono, dan Ki Hadjar Dewantoro, sebagai pembicara kongres menyampaikan betapa pentingnya pendidikan nasional yang harus diberikan kepada setiap anak Indonesia.

Baca juga: Ki Hadjar Dewantara: Kehidupan, Kiprah, dan Semboyannya

Rapat Ketiga

Masih di hari yang sama, tanggal 28 Oktober 1928, pukul 17.30-23.30 di Gedung Indonesische Clubgebouw, dilaksanakan rapat ketiga.

Rapat ini membahas tentang lima hal, yaitu:

  1. Arak-arakan pandu
  2. Penyampaian hal mengenai kepanduan oleh Ramelan
  3. Penyampaian dari Pergerakan Pemuda Indonesia dan Pemuda di Tanah Luaran oleh Soenario
  4. Mengambil keputusan
  5. Mengakhiri kongres

Hasil Kongres

Minggu, 28 Oktober 1928, menjelang pukul 22.00, seluruh peserta kongres berkumpul untuk merumuskan hasil kongres.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com