Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benteng Van den Bosch: Sejarah, Fungsi, dan Kompleks Bangunan

Kompas.com - 30/08/2021, 13:00 WIB
Widya Lestari Ningsih,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Saat ini, Benteng Van den Bosch tengah dipugar karena sebagian bangunannya tidak lagi utuh lantaran terkena serangan bom pasukan Jepang.

Kendati demikian, gaya bangunan khas Eropa benteng ini masih dapat dinikmati keindahannya hingga sekarang.

Di dalam benteng ini terdapat makam Kyai Haji Muhammad Nursalim, salah satu pengikut Pangeran Diponegoro yang ditangkap oleh Belanda.

Konon, Kyai Haji Muhammad Nursalim ditangkap oleh Belanda dan dikubur hidup-hidup di benteng ini karena kebal terhadap tembakan.

Lokasi makam bertempat di ruang utama benteng, tepatnya berada di sebelah museum mini yang dibatasi dengan kaca.

 

Referensi:

  • Dermawan, Kris Sidik. (2018). Peninggalan Benteng Bersejarah di Indonesia. Yogyakarta: Rubrik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com