KOMPAS.com - Soekanto Tjokroadiatmodjo adalah Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) pertama di Indonesia.
Ia menjabat pada periode 29 September 1945 hingga 14 Desember 1959.
Selama menjadi Kapolri, Soekanto terkenal sebagai sosok yang visioner, disiplin, dan jujur.
Hal tersebut ia buktikan ketika kepolisan RI semakin terancam setelah kedatangan tentara Inggris, Civil Police, pada Januari 1946.
Saat itu, Soekanto sempat diajak untuk bergabung dengan Civil Police. Tetapi Soekanto dengan tegas menolak dan mengatakan bahwa ia akan tetap setia dengan kepolisian RI.
Kesetiannya ini ia buktikan selama 14 tahun menjabat sebagai Kapolri sebelum akhirnya memutuskan pensiun pada 1 Juli 1946.
Baca juga: Machmud Singgirei Rumagesan, Pahlawan Nasional Pertama Papua Barat
Soekanto Tjokroadiatmodjo lahir di Bogor, 7 Juni 1908. Ia adalah putra sulung dari enam bersaudara.
Ayahnya bernama R Martomihadrjo, seorang pamong praja asal Purworejo, sedangkan ibunya bernama Kasmirah asal Bogor.
Ketika usianya belum genap setahun, Soekanto telah diajak orangtuanya meninggalkan Bogor dan pindah ke Balaraja.
Pada 1910, ayahnya kembali berpindah tempat tugas, yaitu di Tangerang.
Soekanto pertama kali mengenyam pendidikannya di Froben School (Taman Kanak-kanak).
Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya ke Europeesche Lagere School (ELS) di Bogor.
Lulus dari ELS, Soekanto lanjut ke Hoogere Burger School (HBS) di Bandung.
Setelah lulus dari HBS, Soekanto sempat berkuliah di Recht Hooge School (Sekolah Tinggi Hukum) di Jakarta selama setahun.
Selama kuliah, tahun 1928, Soekanto turut aktif terlibat di Kepanduan Bangsa Indonesia (Jong Java).