KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah berharap pariwisata NTB maju dan lebih meningkat dengan adanya event lari Kompas Tambora Challenge.
Kompas Tambora Challenge 2020 - Lintas Sumbawa 320K bakal berlangsung di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, pada 22-25 Juli 2020 mendatang.
Pada tahun keenam penyelenggaraannya, Kompas Tambora Challenge masih akan melewati tiga kabupaten dengan pemandangan indah yang memanjakan mata para pelari.
Kompas Tambora Challenge 320K ini akan melewati Kab. Sumbawa Barat, Sumbara, dan Dompu.
Baca juga: Kompas Tambora Challenge 2020 Hadirkan Tantangan Baru bagi Pencinta Ultra Marathon
Lapangan Poto Tano akan menjadi awal dimulainya event lari dengan rute terpanjang se-Asia Tenggara ini dan finis di Doro Ncanga, tepatnya di kaki Gunung Tambora.
Bagi Gubernur NTB, Zulkieflimansyah, adanya event Kompas Tambora Challenge menjadi satu hal yang sangat menguntungkan untuk sektor pariwisata Nusa Tenggara Barat.
"Buat kami, satu hal yang luar biasa bisa dikenalkan kepada publik yang lebih luas tentang pertandingan, masyarakat, daerah kami, dan sebagainya," kata Zulkieflimansyah dalam konferensi pers di kawasan Senayan, Jumat (21/2/2020).
Zulkieflimansyah pun optimistis bahwa Kompas Tambora Challenge bisa menjadi salah satu gerbang utama kemajuan pariwisata NTB khususnya di pulau Sumbawa.
"NTB punya dua pulau besar, ada pulau Lombok dan Sumbawa. Kalau tidak ada aral melintang, tahun depan Lombok akan jadi tuan rumah MotoGP," kata Zulkieflimansyah.
"Begitu pula di Sumbawa. Dengan adanya event Kompas Tambora Challenge ini saya yakin pariwisata NTB akan jauh lebih maju dan dikenal oleh masyarakat," lanjutnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.