Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gol Ke-50 di Italia, Ronaldo Lebih Cepat dari Van Basten dan Batistuta tapi Kalah dari Shevchenko

Itu artinya, Cristiano Ronaldo mencetak 50 gol hanya dalam 70 pertandingan di negeri Pizza tersebut sejak dia bergabung dengan Juventus pada musim panas 2018.

Pencapaian mantan bintang Real Madrid dan Manchester United tersebut lebih cepat dari Marco van Basten dan Gabriel Batistuta.

Meskipun demikian, penyerang berusia 35 tahun tersebut bukan pemain paling cepat yang berhasil mencetak 50 gol di Italia.

Dua gol dalam kemenangan 3-0 atas Fiorentina itu hanya menempatkan Ronaldo di urutan kedua daftar pemain tercepat yang mencapai gol ke-50 di Italia. Ronaldo kalah dari mantan striker AC Milan, Andriy Shevchenko.

Berikut ini daftar 10 teratas pemain tercepat yang mencetak 50 gol seperti dikutip Sportsmail:

Striker asal Argentina tersebut saat ini membela Juventus tetapi gol ke-50 dia raih ketika masih memperkuat Napoli.

Higuain menghasilkan jumlah gol tersebut lewat titik penalti saat Napoli menang 4-2 atas Sampdoria dalam pertandingan yang berlangsung pada 2015.

Mantan striker Real Madrid tersebut termasuk salah satu pemain yang tak terbendung di Serie A pada masa itu. Dominasinya dipertegas dengan keberhasilannya menyabet penghargaan capocannoniere alias top skor Liga Italia 2015-2016 dengan torehan 36 gol.

 

9. Adriano (50 gol dalam 95 pertandingan)

Striker asal Brasil ini pernah merumput di Liga Italia. Jumlah gol itu dia capai lewat penampilan bersama Inter Milan, Fiorentina, Parma dan kembali ke Inter Milan.

Dalam rentang lima tahun, pemain dengan julukan The Emperor ini dianggap sebagai salah satu striker terbaik di dunia pada awal 2000an.

Musim 2004-2005 merupakan masa puncak kariernya ketika dia mencapai 42 gol untuk klub dan negaranya. Setelah itu, performa pemain kidal ini mulai menurun.

8. Edin Dzeko (50 gol dalam 92 pertandingan)

Mantan striker Manchester City ini mencetak 10 gol dalam tahun pertama di Italia. Kemudian, dia sangat produktif pada musim kedua karena Dzeko mencetak 39 gol.

Sang striker mencapai gol ke-50 bersama AS Roma pada awal musim ketiga di Italia. Dia mencetak gol ke-50 Serie A saat AS Roma melawan Inter Milan, 26 Agustus 2017.

Baru-baru ini, Dzeko mencetak golnya yang ke-100 saat Roma kalah dalam lawatan ke markas Sassuolo.

7. David Trezeguet (50 gol dalam 86 pertandingan)

Striker asal Perancis ini mencapai gol ke-50 saat menorehkan hattrick alias trigol ke gawang Chievo Verona pada 19 Januari 2003. Dia mengakhiri kariernya bersama Juventus dengan kontribusi 171 gol.

Trezeguet termasuk striker yang mematikan di kotak penalti lawan. Dia masuk daftar Serie A Player of the Year 2001-2002.

Striker asal Argentina ini pernah menjadi ikon dan legenda Fiorentina. Dia mencetak gol ke-50 bersama klub ungu tersebut dan memecahkan rekor Serie A.

Pada awal musim 1994-1995, Batistuta mencetak gol dalam 11 pertandingan secara berturut-turut. Ini yang membuat dia memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang legenda Bologna, Ezio Pascutti (cetak gol dalam 10 pertandingan beruntun), sejak 1962.

Batistuta menjadi ikon generasi tersebut dan menempati peringkat ketiga dalam voting FIFA Player of the Year. Dia berada di belakang Rivaldo dan David Beckham.

5. Michel Platini (50 gol dalam 84 pertandingan)

Playmaker asal Perancis ini mencetak gol ke-50 pada musim keduanya bersama Juventus. Dia melakukannya ketika mencetak dua gol melawan rival sekota Juventus, Torino, dalam derbi pada 26 Februari 1984.

Platini, yang merupakan satu dari deretan pemain top Juventus, meraih gelar top skor Liga Italia dan European Player of the Year pada musim 1982–83, 1983–84, dan 1984–85.

Selama bersama Juventus, Platini meraih dua gelar Serie A, satu Piala Super Eropa dan satu trofi Liga Champions.

4. Marco van Basten (50 gol dalam 83 pertandingan)

Striker asal Belanda ini termasuk legenda AC Milan. Dia menghabiskan waktu tiga musim bersama Rossoneri, julukan AC Milan, untuk mencapai gol ke-50.

Van Basten mencetak gol ke-50 saat mengeksekusi penalti melawan Cesena pada 7 Januari 1990. Dia mengakhiri karier di Italia dengan torehan 125 gol.

Sang pemain termasuk superstar dengan raihan Ballon d'Or 1988-89, top skor Liga Italia musim 1989-90 dan 1990-91.

Sebelum Cristiano Ronaldo bersinar, dunia sepak bola sudah memiliki sosok bernama Ronaldo yang identik dengan nomor 9. Ini yang membuat pemain asal Brasil itu memiliki nama lain, R9.

Sang striker terkenal sangat eksplosif. Dia mencetak gol ke-50 di Italia saat berkostum Inter Milan. Gol ke-50 itu terjadi ketika Inter Milan menang 2-1 atas Piacenza, 2 Oktober 1999.

Inter memecahkan rekor transfer ketika memboyong Ronaldo dari Barcelona pada musim panas 1997. Nerazzurri, julukan Inter, menggelontorkan dana 13,2 juta poundsterling (sekitar Rp 233,275 miliar).

2. Cristiano Ronaldo (50 gol dama 70 pertandingan)

Setelah Ronaldo (R9) meredup, bersinarlah penyerang asal Portugal, Cristiano Ronaldo. Pemain ini kemudian dikenal dengan sebutan CR7 karena identik dengan nomor punggung 7.

Setelah bergabung dengan Juventus pada Juli 2018, Ronaldo langsung memperlihatkan produktivitasnya. Mantan bintang Real Madrid ini mencetak 28 gol.

CR7 mencapai gol ke-50 di Italia saat mengeksekusi penalti untuk membawa Juventus unggul 2-0 atas Fiorentina (gol ketiga dihasilkan oleh Matthijs De Ligt).

Kini, Ronaldo sudah mencetak gol dalam sembilan laga terakhir Serie A. Torehan itu membuat CR7 menyamai prestasi Trezeguet.

Nah, dua gol tersebut membuat Ronaldo kini sudah menghasilkan 40 gol dalam 50 pertandingan Serie A.

Striker yang menjadi ikon AC Milan ini merupakan satu-satunya pemain yang mengalahkan Cristiano Ronaldo dalam daftar peraih 50 gol tercepat di Italia. Dia hanya unggul satu pertandingan.

Sosok asal Ukraina ini mencetak 29 gol dalam musim perdananya yang luar biasa bersama Rossoneri.

Kemudian, Shevchenko mencapai gol ke-50 pada musim kedua ketika membuat brace melawan AS Roma pada 21 Januari 2001. Laga tersebut berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan AC Milan.

Shevchenko menempati posisi kedua top skor sepanjang masa Milan pada 2006, berada di belakang Gunnar Nordahl. Dia mengakhiri kebersamaannya selama tujuh tahun bersama Milan dengan kontribusi 175 gol dalam 296 pertandingan.

https://www.kompas.com/sport/read/2020/02/07/102923367/gol-ke-50-di-italia-ronaldo-lebih-cepat-dari-van-basten-dan-batistuta-tapi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke