Achmad Jufriyanto dan Kenangan Manis bersama Persib Bandung

KOMPAS.com - Bek Achmad Jufriyanto secara resmi pamit dari skuad Persib Bandung menjelang Liga 1 2020 digelar.

Jupe, begitu Achmad Jufriyanto akrab disapa, berpamitan dengan rekan, staf, dan pelatih Persib Bandung dalam sesi latihan di Stadion Siliwangi.

Belum jelas alasan Jupe hengkang dari klub yang dia bela dalam 86 pertandingan itu.

Persib Bandung untuk kali kedua kehilangan bek berusia 32 tahun tersebut.

Akhir musim 2018, pemain yang akrab disapa Jupe itu juga meninggalkan Persib untuk berlabuh ke klub Malaysia, Kuala Lumpur FA, sebelum memilih untuk kembali ke Persib pada musim 2019 kemarin.

Keberadaan Jupe berseragam biru memberikan dampak positif bagi skuad Maung Bandung.

Pada musim pertamanya, Jupe turut mengantarkan Persib meraih titel juara liga kasta tertinggi Indonesia tahun 2014. Kala itu masih bernama Liga Super Indonesia (LSI).

Dua gol disumbangkan Jupe dari 27 pertandingan bersama Persib di LSI 2014.

Dia bahkan menjadi penentu kemenangan Persib atas Persipura Jayapura pada final LSI 2014.

Jupe sukses melaksanakan tugasnya sebagai eksekutor penalti terakhir yang membuat Persib menang 5-3 atas Persipura pada 7 November 2014.

Gelar pahlawan juara Persib layak disematkan kepada pemain berusia 32 tahun tersebut.

Tak hanya LSI, Jupe juga turut mengantarkan Persib meraih titel juara Piala Presiden 2015.

Dengan hengkangnya Achmad Jufriyanto, kini era keemasan Persib pada 2014-2015 menyisakan tiga nama saja.

Mereka adalah I Made Wirawan, Supardi Nasir, dan Muhammad Natshir.

Dari tiga nama tersebut, kemungkinan hanya Supardi dan I Made yang masih bertahan di tim utama.

Adapun Muhammad Natshir kabarnya akan diturunkan ke Bandung United bersama Muhammad Aqil Savik.

Sebelum Jupe, Hariono yang juga menjadi saksi sejarah kala itu telah memutuskan hengkang ke Bali United.

Hanya, Hariono harus pergi lantaran tak masuk dalam skema permainan pelatih Persib, Robert Rene Alberts.

Kepergian Jupe membuat Persib menyisakan empat stopper, yaitu Victor Igbonefo, Nick Kuipers, Indra Mustafa, dan Fabiano Beltrame. (Nungki Nugroho)