Bruno Fernandes Mulai Cinta Man United sejak Era Cristiano Ronaldo

KOMPAS.com - Bruno Fernandes mengaku telah menyukai Manchester United sejak era keemasan Cristiano Ronaldo bersama klub berjuluk Setan Merah tersebut.

Pengakuan itu disampaikan oleh Bruno, bersamaan dengan penandatanganan kontraknya bersama Man United, Kamis (30/1/2020) malam WIB.

Dalam salah satu unggahan pada situs resmi klub, pemain berkebangsaan Portugal itu mengungkapkan awal kecintaannya kepada Man United.

"Cinta pada Manchester United benar-benar dimulai ketika saya menonton Cristiano Ronaldo bermain. Sejak saat itu, saya menjadi penggemar berat klub hebat ini," ucap Bruno.

Sungguh beruntung, berawal dari menyukai, sekarang Bruno berpotensi untuk digemari oleh seluruh pendukung Man United.

Selepas kedatangannya diumumkan kepada publik, Bruno mengaku senang dan berjanji untuk menampilkan permaian terbaik demi mengembalikan kejayaan tim.

"Bagi saya, bermain untuk Manchester United terasa luar biasa, Saya telah bekerja keras untuk sampai pada momen ini," ujar gelandang berusia 25 tahun tersebut.

"Saya akan memberikan segalanya untuk membantu membawa tim meraih lebih banyak kesuksesan dan trofi," tutur Bruno menambahkan.

Serupa dengan idolanya, Bruno juga didatangkan dari klub yang sempat menampung bakat Ronaldo cilik, Sporting CP.

Selama berkarier di klub yang berlaga pada kasta tertinggi Liga Portugal itu, Bruno telah menyumbangkan 63 gol dan 52 assist dalam 137 penampilan.

Namun, berbeda dari Ronaldo yang menghabiskan masa kecilnya bersama skuat muda Sporting CP, Bruno merintis karier sepak bolanya di salah satu klub Portugal yang lain, Boavista.

Pemain berkebangsaan Portugal itu menghabiskan masa kecilnya bersama Boavista U15 hingga menembus skuat U19.

Memulai karier bersama Boavista sejak berusia kurang lebih 13 tahun, Bruno akhirnya merasakan pengalaman profesionalnya setelah direkrut oleh klub Serie B Italia, Novara.

Sempat direkrut Udinese setelah hanya bertahan satu musim bersama Novara, Bruno memutuskan untuk berlabuh ke klub Italia yang lain, Sampdoria.

Bersama mantan klub Roberto Mancini tersebut, Bruno menjelma menjadi sosok pemain yang memiliki jiwa pemimpin.

Hal Ini membuat dirinya diberi kepercayaan untuk mengenakan ban kapten ketika membela Portugal U21 pada ajang Piala Eropa U21 di Polandia.