Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Minat Baca di Indonesia Rendah? Ini Penjelasannya ....

Kompas.com - 17/01/2024, 15:07 WIB
Retia Kartika Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Masalah minat baca sampai saat ini masih menjadi tema yang cukup aktual.

Tema ini sering dijadikan topik pertemuan ilmiah dan diskusi oleh para pemerhati dan para pakae yang peduli terhadap perkembangan minat baca di Indonesia.

Dilansir dari buku Karya Tulis Ilmiah Sosial (2016) oleh Yunita T. Winarto, berdasarkan temuan penelitian dan pengamatan, menunjukkan bahwa minat baca masyarakat Indonesia relatif masih sangat rendah.

Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia belum mempunyai budaya membaca.

Berikut beberapa penyebab minat baca di Indonesia masih rendah:

  • Bacaan kurang memikat

Kurangnya minat baca di Indonesia dipengaruhi karena kurang memikat dan minimnya sarana perpustakaan sekolah.

Ini menjadi faktor utama penyebab minat baca siswa rendah.

  • Kurang mampu menumbuhkan kebiasaan membaca

Sementara itu, sekolah tidak selalu mampu menumbuhkan kebiasaan membaca bagi para siswa.

Dengan kondisi kualitas buku pelajaran yang memprihatinkan, padatnya kurikulum, dan metode pembelajaran yang menekankan hafalan materi justru "membunuh" minat baca.

  • Masyarakat lebih suka menonton TV

Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2006, menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia belum menjadikan kegiatan membaca sebagai sumber utama mendapatkan informasi.

Orang lebih bayak tertarik dan memilih untuk menonton TV (85,9 persen) dan atau mendengarkan radio (40,3 persen) ketimbang membaca koran (23,5 persen).

Dikutip dari buku Evaluasi Program Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan dalam Meningkatkan Efektivitas Pelayanan Kepustakaan (2023) oleh Anis Zohriah, masyarakat Indonesia lebih cenderung untuk menggunakan televisi sebagai media pemerolehan informasi, bukan melalui media buku.

Hal ini menunjukkan bahwa membaca belum menjadi prioritas dan kebutuhan utama masyarakat Indonesia, khususnya anak usia sekolah.

  • Indonesia masih tinggi angka buta huruf

United Nations Development Programme (UNDP) menjadikan angka buta huruf dewasa sebagai suatu barometer dalam mengukur kualitas suatu bangsa.

Tinggi rendahnya angka buta huruf akan menentukan pula tinggi rendahnya Indeks Pembangunan Manusia bangsa itu.

Berdasarkan laporan Human Development Index (HDI) pada 2005 yang dipublikasikan oleh UNDP, menempatkan Indonesia berada pada urutan ke-110 dari 177 negara-negara di dunia.

  • Kurangnya minat ke perpustakaan

Tidak hanya minat baca, minat anak-anak Indonesia ke perpustakaan juga rendah.

Bahkan, fasilitas perpustakaan memadai di beberapa sekolah pun tidak dimanfaatkan dengan baik.

Rendahnya minat baca anak-anak/pelajar di Indonesia salah satunya dipengaruhi oleh minimnya fasilitas pendukung, seperti perpustakaan.

Terbatasnya jumlah perpustakaan sekolah yang memadai, tidak dapat dipungkiri menjadi faktor penyebab rendahnya minat baca di kalangan anak usia sekolah.

Itulah penjelasan mengenai beberapa penyebab rendahnya minat baca di Indonesia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perbedaan Simple Past Tense dan Past Continuous Tense

Perbedaan Simple Past Tense dan Past Continuous Tense

Skola
Antonim dalam Bahasa Inggris: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Antonim dalam Bahasa Inggris: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Polisemi: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya

Polisemi: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya

Skola
35 Contoh Kalimat Future Perfect Tense beserta Artinya

35 Contoh Kalimat Future Perfect Tense beserta Artinya

Skola
Contoh Perumpamaan 'Kaya Apa' dalam Bahasa Jawa

Contoh Perumpamaan "Kaya Apa" dalam Bahasa Jawa

Skola
Ateges Tanpa Basa Jawa

Ateges Tanpa Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Bahasa Jawa: Wujude Aksara Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Bahasa Jawa: Nulis lan Maca Pawarta

Skola
Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Teori Ordinal dalam Perilaku Konsumen

Skola
4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

4 Faktor yang Memengaruhi Laju Reaksi, Apa Saja?

Skola
Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Full Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

5 Perbedaan DNA dan RNA yang Penting untuk Diketahui

Skola
Cerita Legendha Basa Jawa

Cerita Legendha Basa Jawa

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Bahasa Jawa: Ngandharake Crita Legendha

Skola
Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Bahasa Jawa: Ngandharake Surasa lan Nulis Tembang

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com