Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alat Pernapasan Tambahan Pada Ikan

Kompas.com - 16/11/2023, 04:00 WIB
Rahma Atillah,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

Ikan yang bernapas menggunakan paru-paru adalah ikan paru-paru atau Lungfish.

Arborescene

Arborescene adalah struktur tambahan pada insang yang berwarna merah dan berbentuk seperti bunga karang.

Struktur arborescene pada ikan berfungsi untuk membantu ikan ketika bernapas pada lingkungan dengan kadar oksigen yang rendah.

Alat pernapasan tambahan yang dimiliki ikan lele adalah arborescene, selain ikan lele arborescene juga dimiliki oleh ikan nila dan ikan gurame.

Baca juga: Mengapa Ikan Lele Disebut Ikan yang Adaptif?

Kulit

Kulit merupakan salah satu alat pernapasan tambahan yang mengandung kapiler darah pada kulitnya sehingga dapat membantu ikan dalam proses pernapasan. 

Sebagai alat pernapasan tambahan, kulit berfungsi untuk menyerap oksigen secara langsung dan udara, sedangkan insangnya yang digunakan untuk menghirup oksigen di dalam air.

Alat bantu pernapasan ini biasanya dimiliki oleh ikan yang hidup di daerah hutan bakau dan mempunyai kebiasaan hidup di luar air yang cukup lama.

Contoh ikan yang dapat bernapas dengan kulit adalah ikan glodok dan ikan sidat atau belut.

Diverticula

Diverticula terletak di antara daerah otak pada tengkorak dan dinding kepala di atas rongga insang dan tidak masuk ke dalamnya.

Respirasi udara dilakukan pada diverticula yang mempunyai epitelium berlipat yang kaya akan pasokan darah, dan biasanya berasal dari sirkulasi insang.

Ikan yang memiliki diverticula sebagai alat bantu pernapasannya adalah ikan gabus.

Baca juga: Mengenal Neuromast, Reseptor Kulit pad Ikan 

Referensi:

  • Gusrina. 2008. Budidaya Ikan Jilid 2. Klaten: PT. Macanan Jaya Cemerlang.
  • M. Fadjar Rahardjo. 2022. Bernapas tidak hanya dengan Insang. Warta Ikhtiologi Vol. 6, No. 3.
  • Risa Purnamasari dan Dwi Rukma Santi. 2017. Fisiologi Hewan. Surabaya: Program Studi Arsitektur UIN Sunan Ampel.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com