Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahapan Mineralisasi dalam Siklus Nitrogen

Kompas.com - 30/10/2023, 20:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Pada siklus nitrogen terdapat salah satu tahapan nitrogen dihasilkan dari dekomposisi senyawa organik yang berasal dari organisme yang mati. pada proses dekomposisi tersebut menghasilkan nitrogen dalam bentuk amonia.

Proses di atas merupakan tahap mineralisasi atau amonifikasi dalam siklus nitrogen. Untuk lebih memahaminya, simaklah penjelasan di bawah ini!

Dilansir dari Massachusetts Institute of Technology, nitrogen adalah bahan penyusun banyak molekul kompleks yang dibentuk oleh tumbuhan dan hewan.

Sebagai contoh, tumbuhan dan hewan menggunakan nitrogen untuk membentuk asam amino, protein, dan asam nukleat pada RNA maupun DNA.

Baca juga: Fungsi Nitrogen dalam Kehidupan Sehari

Seumur hidup organisme, mereka menyerap, menggunakan, dan menyimpan nitrogen dalam tubuhnya.

Dilansir dari Nature, ketika suatu organisme mengeluarkan limbah atau mati maka nitrogen dalam jaringannya (seperti asam amino, protein, dan DNA) berbentuk nitrogen organik.

Nitrogen organik dari sisa-sisa organisme inilah yang menjadi bahan tahapan mineralisasi atau asimilasi.

Dilansir dari Biology LibreTexts, bakteri dan jamur mengubah nitrogen organik dari organisme mati menjadi ammonium (NH4+) melalui proses dekomposisi.

Baca juga: Proses Daur Nitrogen, Siklus dan Contohnya

Hal tersebut mengembalikan nitrogen dalam organisme mati kembali ke alam.

Sederhananya, mineralisasi mendaur ulang nitrogen dalam sisa-sisa organisme agar dapat digunakan kembali.

Ammonium tersebut kemudian digunakan oleh tumbuhan dan mikroorganisme lain untuk pertumbuhan dan perkembangannya.

Dengan begitu, nitrogen tidak akan habis meskipun dikonsumsi secara terus-menerus oleh makhluk hidup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Apa Saja Kewenangan Pemerintah Daerah?

Apa Saja Kewenangan Pemerintah Daerah?

Skola
Gejala Sosial akibat Pengaruh Penyimpangan Sosial

Gejala Sosial akibat Pengaruh Penyimpangan Sosial

Skola
Jenis dan Ciri Basa Madya dalam Bahasa Jawa

Jenis dan Ciri Basa Madya dalam Bahasa Jawa

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com