Mengapa Daur Nitrogen Penting dalam Kehidupan

KOMPAS.com – Daur nitrogen juga adalah salah satu dari daur alami yang terjadi di bumi. Mengapa daur nitrogen penting dalam kehidupan di bumi? Berikut adalah penjelasannya!

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, atmosfer bumi terbentuk dari 78 persen gas nitrogen, membuatnya menjadi reservoir yang berlimpah. Keberlimpahan nitrogen bukan tanpa alasan, melainkan nitrogen memainkan peran kunci dalam pembentukan kehidupan di bumi.

Nitrogen adalah bahan dasar pembentuk DNA

Dilansir dari Science Learning Hub, alasan mengapa daur nitrogen penting dalam kehidupan adalah karena nitrogen alam bentuk basa nitrogen adalah bahan dasar pembentuk asam nukleat.

Asam nukleat adalah substituen penting yang menyusun kehidupan di bumi. Asam nukleat merupakan bahan dasar pembuatan materi genetik makhluk hidup yaitu DNA dan RNA.

Baca juga: DNA: Pengertian, Struktur, dan Susunan nya

Dilansir dari National Human Genome Research Institute, DNA mengandung instruksi biologis yang diperlukan organisme untuk berkembang, bertahan hidup, dan bereproduksi.

DNA yang terbuat dari nitrogen merupakan cetak biru pembuatan tubuh makhluk hidup dan fungsi fisiologisnya. DNA memberikan intruksi pembuatan berbagai protein yang membentuk jaringan dan organ tubuh makhluk hidup.

Artinya, bagian tubuh makhluk hidup seperti batang, akar, daun, lengan, kaki, kepala, dan, rambut, dan berbagai organ tubuh tidak akan ada jika nitrogen tidak ada.

Selain itu, DNA juga memberikan intruksi pembuatan protein yang menopang fungsi fisiologis tubuh.

Baca juga: DNA: Struktur dan Fungsinya

Misalnya, hormon dan enzim juga mempertahankan sistem biologis tubuh seperti sistem saraf, metabolisme, kekebalan, keseimbangan, kerja jantung dan juga otak.

Hal tersebut membuat daur nitrogen penting untuk mempertahankan jumlah nitrogen di bumi. Sehingga, makhluk hidup dari generasi ke generasi dapat terus mendapatkan nitrogen untuk tubuh dan berkembang juga bertahan hidup.  

Nitrogen diperlukan produsen untuk membuat makanan

Tumbuhan dan mikroorganisme autotrof adalah produsen yang menopang jaring-jaring makanan dalam kehidupan. Produsen memerlukan nitrogen untuk mengubah zat anorganik menjadi zat organik yang merupakan sumber makanan makhluk hidup.

Dilansir dari Earth.com, produsen membutuhkan nitrogen untuk membuat klorofil (pigmen fotosintesis) dan juga melakukan fotosintesis (mengubah sinar matahari menjadi makanan atau sumber energi).

Tanpa nitrogen, produsen kehilangan kemampuan fotosintesis, tidak dapat membuat makanan, dan mati. Hal tersebut menyebabkan makhluk hidup akan kehilangan sumber makanannya.