Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi
KOMPAS.com - Menurut Gerald R. Miller, komunikasi adalah situasi yang memungkinkan terjadinya transmisi pesan kepada penerimanya.
Umumnya komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal, agar komunikan lebih memahami atau mengerti isi pesan yang disampaikan.
Namun, jika ada bahasa verbal yang tidak dimengerti komunikator atau komunikan, keduanya bisa menggunakan bahasa tubuh atau non-verbal.
Contohnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu, menggerakkan bahu, atau lain sebagainya.
Dalam menjalani hubungan, ada serangkaian tahapan atau proses yang harus dijalani untuk mempertahankannya.
Hubungan kedua pihak akan terasa makin erat, apabila terjadi peningkatan dan pengungkapan yang lebih mendalam.
Baca juga: Pengertian Sender dan Receiver dalam Komunikasi
Berikut beberapa proses mempertahankan hubungan:
Adalah tahapan di mana interaksi yang terjadi hanya membicarakan sedikit hal. Orang cenderung berhati-hati dalam fase ini.
Pada tahap ini, individu mulai membuka dirinya, dan memperbolehkan orang lain untuk lebih mengenal juga memahaminya lebih dalam.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.