Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor Yang Memengaruhi Culture Shock

Kompas.com - 12/06/2023, 13:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Jambi 

 

KOMPAS.com - Istilah "culture shock" pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Kalervo Oberg, seorang antropolog yang melayani Misi Luar Negeri Amerika Serikat ke Brasil. 

Dilansir dari buku Psikologi Lintas Budaya (2004) oleh Tri Dayakisni, istilah tersebut untuk menggambarkan respon yang mendalam dan negatif dari depresi, frustasi, dan disorientasi yang dialami oleh orang-orang yang hidup dalam suatu lingkungan budaya yang baru. 

Istilah ini menyatakan ketiadaan arah, merasa tidak mengetahui harus berbuat apa atau bagaimana mengerjakan segala sesuatu di lingkungan yang baru, dan tidak mengetahui apa yang tidak sesuai atau sesuai. 

Baca juga: Contoh Aktivitas Masyarakat dalam Upaya Pembangunan Sosial Budaya

Tentu culture shock dipengaruhi oleh beberapa faktor. Berikut faktor-faktor yang disampaikan oleh beberapa ahli, yaitu: 

Faktor culture shock menurut Furnham dan Bochner 

Disadur dari buku Culture Shock-Causes, Consequences and Solutions: The International Experience (2003) oleh Sonja Manz, Furnham dan Bochner menyampaikan faktor-faktor yang memengaruhi individu mengalami culture shock saat berinteraksi dengan budaya baru, sebagai berikut:

  • Perbedaan budaya, kualitas, kuantitas, dan lamanya culture shock seseorang

Adanya perbedaan budaya, kualitas,kuantitas dan lamanya culture shock yang dialami individu yang dipengaruhi oleh tingkat perbedaan budaya antara lingkungan asal dan lingkungan baru individu.

Culture shock lebih cepat jika budaya tersebut sangat berbeda, seperti sosial, perilaku, adat istiadat, agama, pendidikan, norma dalam masyarakat, dan bahasa. 

Semakin berbeda kebudayaan antara dua individu yang berinteraksi, semakin sulit kedua individu tersebut membangun dan memelihara hubungan yang baik.

  • Adanya perbedaan individu

Berkaitan dengan perbedaan dalam kepribadian dan kemampuan individu menyesuaikan diri di lingkungan barunya. 

Selain itu juga merujuk pada variabel demografis seperti usia, jenis kelamin, kelas sosial-ekonomi dan pendidikan.

  • Pengalaman lintas budaya seseorang sebelumnya

Pengalaman lintas budaya individu sebelumnya, pengalaman individu di masa lalu saat berada di lingkungan baru yang sangat berpengaruh pada proses adaptasi seperti pengalaman bagaimana individu menerima perlakuan dari penduduk lokal.

Baca juga: Budaya Safety Talk: Pengertian dan Langkah dalam Melakukannya

Faktor culture shock menurut Parillo 

Beberapa faktor yang dianggap dapat memengaruhi culture shock adalah: 

  • Faktor intrapersonal 

Faktor intrapersonal, di antaranya keterampilan komunikasi, pengalaman dalam seting lintas budaya, personal (mandiri atau toleransi), dan akses ke sumber daya. Karakteristik fisik seperti penampilan, umur, kesehatan, kemampuan sosialisasi juga memengaruhi. 

Individu yang lebih muda cenderung mengalami culture shock yang lebih tinggi dari pada individu yang lebih tua dan wanita lebih mengalami culture shock dari pada pria. 

  • Variasi budaya memengaruhi transisi dari satu budaya ke budaya lain

Culture shock terjadi lebih cepat jika budaya tersebut semakin berbeda, hal ini meliputi sosial, perilaku, adat istiadat, agama, pendidikan, norma dalam masyarakat dan bahasa. 

Manifestasi sosial politik juga memengaruhi gegar budaya. Sikap dari masyarakat setempat dapat menimbulkan prasangka, stereotip dan intimidasi. 

Baca juga: Pengaruh Budaya terhadap Iklan

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com