Inilah mengapa bunga raflesia tidak memiliki klorofil, daun, akar, ataupun batang. Karena, seluruh nutrisinya didapatkan dari inangnya.
Baca juga: Apa itu Tumbuhan Epifit, Tumbuhan Parasit, dan Tumbuhan Karnivora?
Ciri khusus bunga raflesia selanjutnya adalah serbuk sarinya. Serbuk sari bunga raflesia tidak berbentuk partikel kecil menyerupai serbuk seperti tumbuhan berbunga lainnya.
Dilansir dari Harvard Magazine, bunga raflesia memiliki serbuk sari berupa cairan kental seperti ingus yang diproduksi dalam jumlah besar.
Ciri khusus bunga raflesia adalah mengeluarkan bau tidak sedap menyerupai bau daging yang membusuk.
Bau busuk tersebut sangat menyengat ketika raflesia mekar dan bertujuan untuk menarik serangga penyerbuk seperti lalat. Adapun, bunga raflesia hanya mekar sekitar lima hingga delapan hari.
Baca juga: Metode Penyerbukan Bunga Berdasarkan Perantaranya
Bunga raflesia juga memancarkan panas sebagai ciri khususnya. Bunga raflesia memancarkan panas dan dapat menaikkan suhunya hingga 30 derajat celcius.
Kemampuannya memancarkan panas membantu bunga raflesia untuk mekar dan menguapkan bau busuk untuk menarik serangga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.